Anggota DPR mencari untuk membatasi komisi agregator taksi hingga 10%
Jakarta (ANTARA) – Seorang anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR RI), Adian Napitupulu, telah meminta pembatasan komisi yang dibebankan oleh aplikator transportasi online kepada para pengemudi hingga maksimal 10 persen. Menurut Napitupulu, langkah tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab jangka panjang untuk memastikan masa depan keluarga para pengemudi. “Kami terus mendesak aplikator terkait … Baca Selengkapnya