Psikolog menekankan kesehatan mental untuk Indonesia Emas 2045

Psikolog Dr. A. Kasandra Putranto menekankan pada hari Kamis pentingnya fokus pada kesehatan mental generasi mendatang Indonesia untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045. “Kesehatan mental lebih penting daripada kesehatan fisik,” katanya, mengutip penelitian tentang efek kimia otak terhadap tubuh. “Kesehatan mental mendorong kesehatan fisik.” Dia menambahkan bahwa persiapan generasi mendatang yang sehat secara mental memerlukan … Baca Selengkapnya

Psikolog Tim USA di Olimpiade Paris: Kunjungan rutin bermanfaat untuk kesehatan mental

Saya terpincang; biasanya saya yang bertanya-tanya selama wawancara. Pikiran saya melayang kembali ke masa kecil, ke kenangan samar tentang dokter gigi anak saya. Saya ingat akuarium di ruang tunggu, dinding folder file manila di balik meja resepsionis, aroma fluoride permen karet tebal di udara kantor yang pengap. Tetapi, seperti yang disimpulkan oleh Kweku Smith, PhD, … Baca Selengkapnya

SD Muhammadiyah 5 Jakarta Mengadakan Seminar Parenting Bersama Psikolog Elly Risman

SD Muhammadiyah 5 Jakarta mengadakan seminar parenting bertema Manajemen Emosi Orang Tua dan Guru terhadap Generasi Zaman Now: Anak adalah Peniru Ulung. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 20 Juli 2024 di Hall Sekolah Limau-Bendi di jalan Limau, Kramat Pela, Jakarta Selatan. Acara ini adalah inisiatif dari SD Muhammadiyah 5 yang dipimpin oleh Ali Yusuf Syakir … Baca Selengkapnya

Psikolog Mengungkap Perbedaan Antara Anak yang Kecanduan Gadget dan Tidak, Sangat Berbahaya!

Minggu, 14 Juli 2024 – 15:46 WIB VIVA – Kehadiran gadget menjadi sebuah dilema bagi para orang tua. Satu sisi gawai pintar (smartphone) memberi dampak positif dengan segala kemudahan berbagai aspek, seperti komunikasi, kemudahan mencari informasi, hingga medium hiburan yang dapat diakses kapan dan dimana saja. Baca Juga : Kakek 70 Tahun di Bulukumba Perkosa … Baca Selengkapnya

Mengapa Takut untuk Memiliki Anak? Psikolog Mengungkap Penyebabnya

Rabu, 3 Juli 2024 – 04:08 WIB JAKARTA – Kehadiran seorang anak merupakan impian bagi banyak orang, terutama pasangan yang menikah. Tetapi, tidak semua orang menginginkan kehadiran anak, bahkan beberapa orang merasa takut. Mengapa? Baca Juga : 3 Pilar Pengasuhan untuk Dukung Anak Tumbuh Optimal, Orangtua Wajib Tahu! Rupanya, ketakutan tersebut berasal dari banyak sumber. … Baca Selengkapnya

Perusahaan Menggunakan ‘Sosiolog, Psikolog, dan Antropolog’ untuk Mengajak Karyawan Kembali ke Kantor

Bos telah mencoba segala cara untuk meyakinkan karyawan bahwa mereka akan lebih bahagia bekerja di kantor daripada di rumah, mulai dari makan siang gratis hingga subsidi transportasi. Ketika itu tidak berhasil, mereka mencoba untuk bersikap tegas. Sekarang, majikan yang frustasi ingin tahu apa yang membuat karyawan mereka bersemangat. Neil Murray, CEO Work Dynamics di grup … Baca Selengkapnya

Saya Terpesona oleh Psikolog AI. Lalu Hal-hal Menjadi Sedikit Aneh.

Kami baru saja mulai menemukan apa yang kecerdasan buatan dapat dan tidak dapat lakukan. Dan, mungkin, apa yang seharusnya tidak dilakukan. Tetapi jelas ada begitu banyak cara di mana kecerdasan buatan dapat dan akan memengaruhi kehidupan manusia, cara yang tidak bisa dibayangkan beberapa dekade yang lalu. Jadi ketika saya mendengar bahwa beberapa orang mulai menghadapai … Baca Selengkapnya

Tawuran Remaja Menjadi Kejadian Rutin, Psikolog UI Membongkar Faktor-faktor Fungsi Otak dan Media Sosial

Minggu, 18 Februari 2024 – 08:02 WIB Jakarta – Fenomena tawuran remaja terus menjadi peristiwa yang terjadi secara rutin dengan alasan yang relatif sama dari masa ke masa. Hal ini diungkapkan oleh Psikolog klinis anak dan remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (UI) Vera Itabiliana Hadiwidjojo. Baca Juga : Luhut Bilang Tak Mau Jadi … Baca Selengkapnya

Ini adalah Frasa Nomor 1 yang Saya Lihat ‘Menghancurkan’ Hubungan, Kata Psikolog Harvard Selama 20 Tahun.

Banyak dinamika hubungan yang tidak sehat dipicu oleh keterampilan komunikasi yang buruk. Sebagai seorang psikolog yang berlatar belakang pendidikan dari Harvard dan telah bekerja dengan pasangan selama 20 tahun, saya menemukan bahwa cara yang paling merusak untuk berkomunikasi dengan pasangan Anda adalah dengan sikap merendahkan. Sikap merendahkan adalah keyakinan bahwa seseorang berada di bawah Anda, … Baca Selengkapnya