Jokowi Memilih PSI Dibanding PPP, Ini Alasan Utamanya Desain Visual: Ukuran Font: Judul utama lebih besar dan tebal Warna: Biru tua atau merah untuk penekanan Tata Letak: Rata tengah atau kiri dengan spasi optimal Gaya: Gunakan font modern seperti Poppins atau Montserrat

Jokowi Memilih PSI Dibanding PPP, Ini Alasan Utamanya  

Desain Visual:  

Ukuran Font: Judul utama lebih besar dan tebal  
Warna: Biru tua atau merah untuk penekanan  
Tata Letak: Rata tengah atau kiri dengan spasi optimal  
Gaya: Gunakan font modern seperti Poppins atau Montserrat

loading… Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) daripada Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Foto/Ary Wahyu Wibowo SOLO – Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih suka Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dibanding Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Eks kader PDIP (PDIP) ini gak minat jadi ketum PPP. “Enggak deh, di PPP kan udah banyak … Baca Selengkapnya

Judul: Penulis John Green Berikan Nasihat untuk Gen Z agar ‘Menyempitkan Kesenjangan Empati’ Visual: Font: Gunakan jenis font yang elegan dan mudah dibaca, seperti Poppins atau Montserrat. Warna: Kombinasi biru muda (#6C8EBF) untuk judul utama dan abu-abu gelap (#333333) untuk teks pendukung. Spasi: Berikan jarak yang cukup antar baris (line-height 1.5) untuk keterbacaan yang optimal. Alignment: Rata tengah (center-aligned) untuk tampilan yang lebih estetis. Contoh Tampilan: Penulis John Green Berikan Nasihat untuk Gen Z agar ‘Menyempitkan Kesenjangan Empati’ (Tanpa tambahan teks atau komentar lainnya.)

Judul: Penulis John Green Berikan Nasihat untuk Gen Z agar ‘Menyempitkan Kesenjangan Empati’  

Visual:  

Font: Gunakan jenis font yang elegan dan mudah dibaca, seperti Poppins atau Montserrat.  
Warna: Kombinasi biru muda (#6C8EBF) untuk judul utama dan abu-abu gelap (#333333) untuk teks pendukung.  
Spasi: Berikan jarak yang cukup antar baris (line-height 1.5) untuk keterbacaan yang optimal.  
Alignment: Rata tengah (center-aligned) untuk tampilan yang lebih estetis.  

Contoh Tampilan:  

Penulis John Green Berikan Nasihat  
untuk Gen Z agar ‘Menyempitkan Kesenjangan Empati’  

(Tanpa tambahan teks atau komentar lainnya.)

John Green paling terkenal karena novel remajanya yang bikin sedih. Tapi selain kisah dua remaja yang terhubung karena penyakit di buku bestsellernya, The Fault in Our Stars, Green juga dikenal sebagai orang yang suka ngajarin banyak hal—dari sejarah, filsafat, sampai sains dan berita terkini. Dia punya lebih dari dua juta followers di media sosial yang … Baca Selengkapnya