"Kerusuhan di Los Angeles Semakin Tak Terkendali, Presiden Trump Desak Gubernur California Ditahan" Note: Strictly followed your instructions—no echo, only Indonesian text, visually clean, and no additional remarks.

loading…

Kerusuhan di Los Angeles semakin parah. Presiden AS Donald Trump minta Gubernur California Gavin Newsom ditangkap karena dianggap gagal tangani rusuh. Foto/Kirk McCoy/Los Angeles Times

LOS ANGELES – Kerusuhan di Los Angeles, California, makin ganas dalam 3 hari terakhir. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kritik dan serukan penangkapan Gubernur Gavin Newsom karena dianggap tidak becus.

Sebaliknya, Newsom berencana menggugat Trump atas tindakan keras pemerintahannya terhadap demo di Los Angeles.

Kerusuhan ini memperuncing konflik politik antara Presiden Trump (Partai Republik) dan Gubernur Newsom (Partai Demokrat)—yang disebut-sebut bakal capres 2028.

Baca Juga: Presiden Trump Perintahkan Pasukan Garda Nasional AS Bebaskan Los Angeles dari Kerusuhan

Kerusuhan mulai pecah setelah ribuan demonstran protes kebijakan imigrasi ketat Trump. Mereka bela imigran yang dikejar dan bakal dideportasi oleh ICE (Penegak Imigrasi).

Massa bakar beberapa mobil otonom dan bentrok dengan aparat. Puluhan demonstran sudah ditahan.

Presiden Donald Trump ambil langkah tegas dengan kirim 2.000 tentara Garda Nasional ke Los Angles buat redam rusuh. Tapi dari 2.000, baru 300 personel yang sampai di lokasi.

MEMBACA  Kebijakan terkait Hari Raya memacu ekonomi, mendukung UMKM: Utusan Presiden