Diteror

Tempo Diteror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Iwakum: Indonesia Darurat Kebebasan Pers Translated to Indonesian: Tempo Diserang dengan Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Iwakum: Indonesia Darurat Kebebasan Pers

oleh
Tempo Diteror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Iwakum: Indonesia Darurat Kebebasan Pers Translated to Indonesian: Tempo Diserang dengan Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Iwakum: Indonesia Darurat Kebebasan Pers

Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) secara tegas mengutuk aksi teror yang menimpa jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana atau Cica. Setelah teror pengiriman kepala babi pada Rabu, 19 Maret 2025, kantor Tempo kembali menerima kiriman bangkai tikus dengan kepala terpenggal. Sekretaris Jenderal Iwakum, Ponco Sulaksono, menyatakan bahwa aksi teror tersebut merupakan bentuk intimidasi yang mengancam keselamatan individu … Baca Selengkapnya

Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei dan Istri Diteror “Pelecehan Online”

Translation: Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei dan Istri Diteror “Cyberbullying”

oleh
Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei dan Istri Diteror “Pelecehan Online” Translation: Barbie Hsu Meninggal, Wang Xiaofei dan Istri Diteror “Cyberbullying”

Mandy Ma berbicara untuk pertama kalinya sejak kematian Barbie Hsu mengungkapkan tekanan besar yang dialami keluarga tersebut. Ia sampai menangis di depan banyak orang saat melakukan wawancara. “Kami kelelahan,” kata Mandy Ma, melansir Dimsum Daily, Selasa 4 Februari 2025. Baca Juga : Terpopuler: Sepsis Sebabkan Barbie Hsu Meninggal Dunia, Komplikasi Influenza dan Pneumonia Sebabkan Kematian? … Baca Selengkapnya

Popularitas Meningkat, Agus-Nadia Diteror Kampanye Hitam & Balihonya Dirusak

Translated to Indonesian: Popularitas Meningkat, Agus-Nadia Diintimidasi Kampanye Hitam & Balihonya Dirusak

oleh
Popularitas Meningkat, Agus-Nadia Diteror Kampanye Hitam & Balihonya Dirusak Translated to Indonesian: Popularitas Meningkat, Agus-Nadia Diintimidasi Kampanye Hitam & Balihonya Dirusak

Pasangan calon bupati Temanggung nomor urut 1 Agus Setyawan-Nadia Muna, mengalami nasib kurang beruntung dalam kontestasi Pilkada 2024. Selain menjadi sasaran kampanye hitam, pasangan yang dikenal berasal dari latar belakang petani dan santri ini juga menghadapi perusakan atribut kampanye. Beberapa baliho Agus-Nadia ditemukan rusak parah, diduga dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Di berbagai … Baca Selengkapnya