Pemerintahan Trump menggugat negara bagian California untuk menghentikan undang-undang kesejahteraan hewan yang menurut mereka menyebabkan harga telur naik secara tidak konstitusional. Tapi kelompok yang mempelopori aturan ini membantah dan menyalahkan flu burung sebagai penyebabnya.
Gugatan diajukan ke pengadilan federal di California pada Rabu, menentang inisiatif pemilih yang disetujui tahun 2018 dan 2008. Aturan ini mewajibkan semua telur dijual di California harus berasal dari ayam yang tidak dikandang.
Pemerintahan Trump bilang hukum ini memberatkan produksi telur di seluruh negeri karena peran besar California dalam ekonomi nasional.
“Beda jika California buat aturan untuk negaranya sendiri, tapi ini mempengaruhi negara bagian lain dan melanggar Konstitusi AS,” kata Menteri Pertanian AS Brooke Rollins dalam pernyataan Kamis. “Untungnya Presiden Trump melawan tindakan berlebihan ini.”
Harga telur naik tahun lalu dan awal tahun ini karena flu burung, yang memaksa produsen menghancurkan hampir 175 juta unggas sejak 2022. Tapi harga sekarang sudah turun. Pemerintahan Trump mengklaim ini karena kebijakan mereka, tapi faktor musiman juga berpengaruh.
“Harga telur Grade A turun jadi $5.12 di April dan $4.55 di Mei setelah rekor $6.23 di Maret,” kata Biro Statistik Tenaga Kerja AS. Tapi harga Mei masih 68.5% lebih tinggi dari tahun lalu.
“Trump kembali ke hobi favoritnya: menyalahkan California untuk semuanya,” kata kantor Gubernur Gavin Newsom di media sosial.
Kelompok kesejahteraan hewan bilang kenaikan harga telur disebabkan flu burung, bukan undang-undang mereka. Mereka juga menyatakan banyak produsen telur di AS sudah beralih ke sistem tanpa kandang karena permintaan konsumen.
“California sudah melarang penjualan telur dari ayam yang dikandang kecil selama lebih dari 10 tahun—hukumannya telah dipertahankan di semua tingkat pengadilan, termasuk Mahkamah Agung,” kata Sara Amundson dari Humane World Action Fund.
Asosiasi Produsen Telur AS mengatakan akan memantau perkembangan gugatan sementara tetap mematuhi hukum California, dan menghargai upaya Menteri Pertanian mendukung peternak melawan flu burung.
“Peternak telur sudah merespons permintaan telur tanpa kandang dengan bertanggung jawab, sambil terus menyediakan berbagai pilihan untuk konsumen,” kata asosiasi itu.