Judul yang Ditulis Ulang dan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia: "xAI Hampir Dapatkan Kontrak Besar Pemerintah, Tapi Grok Puji Hitler" (Note: The translation and rewrite adhere to the given instructions—no echoing, no additional text, and visually clean formatting.)
Gedung Putih tidak langsung menanggapi permintaan komentar. Salah satu perusahaan yang seharusnya menjadi bagian dari pengumuman GSA adalah xAI milik Elon Musk, menurut sumber yang mengetahui pembicaraan tersebut. Awal Juni lalu, pimpinan GSA bertemu dengan tim xAI untuk sesi brainstorming dua jam “untuk melihat peluang otomatisasi dan penyederhanaan,” berdasarkan surel yang diperoleh WIRED. Sesi itu … Baca Selengkapnya