Trump Tunjuk Ekonom Konservatif Pimpin Badan Statistik Tenaga Kerja | Berita Bisnis dan Ekonomi

Nominasi presiden AS muncul setelah pemecatan kepala lembaga menimbulkan kekhawatiran soal integritas statistik pemerintah AS.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah memilih seorang ekonom dari think tank konservatif untuk memimpin lembaga statistik kunci setelah memecat kepala sebelumnya karena perannya dalam merilis data lapangan kerja yang lemah.

Trump mengatakan pada Senin bahwa ia menominasikan EJ Antoni, ekonom kepala di Heritage Foundation, untuk memimpin Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS).

“Ekonomi kita sedang booming, dan E.J. akan memastikan angka yang dirilis JUJUR dan AKURAT. Saya yakin E.J. Antoni akan melakukan pekerjaan luar biasa dalam peran barunya. Selamat E.J.!” tulis Trump di platform Truth Social-nya.

Nominasi Antoni oleh Trump, yang masih memerlukan konfirmasi Senat AS, muncul setelah pemecatan Erika McEntarfer awal bulan ini memicu kekhawatiran soal kredibilitas statistik pemerintah AS yang bebas dari pengaruh politik.

Trump membenarkan pemecatan McEntarfer dengan klaim tanpa bukti bahwa laporan pekerjaan terakhir, yang menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja melambat tajam pada Mei dan Juni dibanding perkiraan sebelumnya, telah “dimanipulasi” untuk membuatnya terlihat buruk.

Di Heritage Foundation, Antoni, yang sebelumnya menyerukan pemecatan McEntarfer sebelum ia dipecat, kerap memuji Trump.

Setelah pengumuman Trump soal kesepakatan dagang dengan Jepang bulan lalu, Antoni menyebut perjanjian itu “hampir sempurna” dan menggambarkan presiden AS serta menteri keuangannya, Scott Bessent, sebagai “master seni”.

Minggu lalu, Antoni menulis di media sosial bahwa ada “cara lebih baik untuk mengumpulkan, memproses, dan menyebarkan” data ekonomi, dan bahwa kepala BLS berikutnya harus menyajikan “data akurat secara tepat waktu” untuk membangun kepercayaan pada lembaga.

Antoni dan Heritage Foundation belum segera merespons permintaan komentar.

MEMBACA  Biaya Visa Pisahkan Ayah dari Keluarganya

Nominasi Antoni langsung menuai kritik dari para ekonom, yang meragukan kualifikasi dan kecenderungan partisan dirinya.

Jason Furman, ekonom di Harvard Kennedy School yang pernah menjadi penasihat mantan Presiden AS Barack Obama, menyebut Antoni “sama sekali tidak memenuhi syarat.”

“Dia sangat partisan dan tidak memiliki keahlian relevan. Dia akan memutus tradisi puluhan tahun teknokrat nonpartisan,” kata Furman dalam unggahan di X.

Erica Groshen, yang pernah memimpin BLS di era Obama, juga menyuarakan kekhawatiran serupa.

“Sejauh ini, yang mengkhawatirkan saya adalah bahwa sang nominasi dan karyanya tidak dikenal baik di kalangan bisnis, akademik, atau layanan publik,” kata Groshen kepada Al Jazeera.