"Trump Gelar Parade Militer di Tengah Protes ‘Tanpa Raja’ di Seluruh AS | Berita Donald Trump" Catatan: Saya telah memformat judul sesuai permintaan, tanpa menambahkan teks lain atau mengulangi instruksi.

Pawai militer megah yang telah diidam-idamkan Presiden AS Donald Trump selama bertahun-tahun akhirnya meluncur di Constitution Avenue, Washington DC, dengan tank, pasukan, dan tembakan penghormatan 21 kali. Spektakel ini berlangsung di tengah kontrapung protes di seluruh negeri oleh mereka yang mencap pemimpin Republik itu sebagai “diktator” dan “calon raja”.

Trump, yang juga merayakan ulang tahun ke-79-nya, duduk di tribun khusus di selatan Gedung Putih untuk menyaksikan pameran kekuatan militer AS yang dimulai dini hari Sabtu dan bergerak cepat di bawah rintik hujan dan kabut yang menyelubungi Monumen Washington.

Prosesi dengan lebih dari 6.000 prajurit dan 128 tank ini merupakan acara yang ingin diadakan Trump pada masa jabatan pertamanya setelah menyaksikan parade serupa di Paris tahun 2017. Namun rencana itu baru terwujud setelah parade ini digabung dengan peringatan 250 tahun berdirinya Angkatan Darat AS.

Sementara kendaraan lapis baja melintas di hadapan presiden, jutaan orang memadati jalanan, taman, dan alun-alun di seluruh AS dalam aksi protes bertajuk “No Kings”, berarak pusat kota hingga daerah sambil meneriakkan yel-yel anti-otoriter yang diselingi dukungan bagi demokrasi dan hak imigran.

Pihak berwajib di seluruh AS menyerukan ketenangan dan tak akan mentolerir kekerasan, sementara beberapa gubernur mengerahkan Garda Nasional jelang demonstrasi.

Polisi Los Angeles, tempat protes atas penggerebekan imigrasi federal meletus seminggu lalu, menggunakan gas air mata dan alat kendali massa usai acara resmi berakhir. Petugas di Portland juga menembakkan gas air mata dan proyektil untuk membubarkan kerumunan yang berdemo di depan gedung ICE hingga larut malam.

Massa yang riuh membludak memenuhi New York, Denver, Chicago, Austin, dan Los Angeles—ada yang membawa spanduk “No Kings”. Acara di Atlanta yang kapasitasnya 5.000 orang langsung penuh, dengan ribuan lainnya berjubel di luar pagar untuk mendengarkan orasi di depan Capitol negara bagian. Menurut Seattle Times, pejabat setempat memperkirakan lebih dari 70.000 hadir dalam rally terbesar di pusat kota itu.

MEMBACA  Trump Naikkan Tarif Baja dan Aluminium untuk Ratusan Barang | Berita Perang Dagang

Demonstrasi ini menyusul protes atas penggerebekan ICE pekan lalu serta perintah Trump untuk mengerahkan Garda Nasional dan Marinir ke Los Angeles, tempat pendemo memblokir jalan tol dan membakar mobil.

“Hari ini, di negara bagian merah dan biru, kota kecil maupun besar, rakyat AS bersatu secara damai dan memberi pesan jelas: kami tak mau raja,” kata Koalisi No Kings dalam pernyataan Sabtu.