Raja Inggris Diharapkan Dukung Kedaulatan Kanada Hadapi Komentar Trump soal Negara ke-51
Raja Charles III, penguasa monarki Inggris, telah tiba di Kanada untuk kunjungan selama dua hari yang menurut pejabat bertujuan menegaskan dukungan terhadap kedaulatan negara itu menyusul seruan Donald Trump untuk menganeksasi tetangga utara AS tersebut.
Kunjungan sang raja, yang dimulai Senin, dilakukan atas undangan Perdana Menteri Kanada Mark Carney, yang memenangkan pemilu bulan lalu di tengah ancaman Trump.
Charles adalah kepala negara seremonial di Kanada, yang tetap menjadi wilayah Persemakmuran setelah merdeka dari Britania Raya pada 1867.
Raja akan membuka sidang parlemen di Ottawa pada Selasa dengan "Pidato dari Singgasana"—pidato pertama yang disampaikan oleh raja Inggris di Kanada sejak 1977.
Meski raja Inggris tidak campur tangan dalam politik selama beberapa dekade terakhir dan tetap menjadi figur simbolis, Charles diperkirakan akan menyampaikan pesan dukungan bagi Kanada menanggapi pernyataan Trump.
"Menteri telah menegaskan bahwa Kanada tidak dijual sekarang, tidak akan pernah dijual," kata Duta Besar Kanada untuk Inggris, Ralph Goodale, kepada wartawan pekan lalu.
"Raja, sebagai kepala negara, akan memperkuat pesan tersebut."
Pejabat Kanada dengan tegas menolak komentar Trump soal menjadikan negara mereka sebagai negara bagian ke-51 AS, di tengah perselisihan dagang antara kedua negara. Saat berkunjung ke Gedung Putih awal bulan ini, Carney memberi tahu Trump bahwa Kanada "bukan untuk dijual".
Kunjungan Charles, yang dilakukan bersama istrinya Ratu Camilla, akan menjadi kunjungan pertamanya ke bekas koloni Inggris ini sejak dinobatkan sebagai raja pada September 2022.
Gubernur Jenderal Mary Simon, perwakilan seremonial raja di Kanada, menyebut kunjungan pasangan kerajaan ini memiliki "makna mendalam".
"Ini menegaskan kembali ikatan konstitusional abadi yang telah membentuk perjalanan Kanada menjadi bangsa yang mandiri dan bangga," kata Simon, orang pertama dari kalangan pribumi yang memegang jabatan itu, dalam pernyataan.
Menurut Istana Buckingham, pada Senin, pasangan kerajaan akan mengunjungi taman besar di Ottawa dan bertemu pedagang serta seniman. Sang raja kemudian akan berpartisipasi dalam puck drop seremonial untuk memulai demonstrasi hoki jalanan sebelum menanam pohon di bagian lain kota.