Bagian dari Hotline Pencegahan Bunuh Diri Nasional AS yang melayani remaja LGBTQ akan segera ditutup setelah pendanaannya dipotong oleh pemerintahan Trump.
Pemerintahan menuduh layanan ini mempromosikan "ideologi gender radikal." Meski begitu, mereka menyatakan akan tetap mendanai layanan utama 988 Suicide & Crisis Lifeline—di mana opsi untuk remaja LGBTQ adalah salah satu bagiannya—dan memastikan semua pemanggil akan menerima "belas kasih dan bantuan."
The Trevor Project, organisasi yang membantu menjalankan layanan khusus LGBTQ, menyatakan keputusan ini akan berdampak buruk pada remaja rentan.
"Pencegahan bunuh diri adalah tentang manusia, bukan politik," ujar Jaymes Black, CEO organisasi tersebut. Layanannya diberi waktu 30 hari untuk menutup operasi.
"Keputusan pemerintahan menghapus layanan berbasis bukti yang didukung kedua partai dan telah efektif membantu kelompok remaja berisiko tinggi di masa tergelap mereka sungguh tak masuk akal," tambah Black.
Keputusan ini muncul di tengah Bulan Pride Internasional, yang merayakan budaya dan sejarah LGBTQ.
Berita ini juga datang sebelum Mahkamah Agung AS menguatkan larangan Tennessee terhadap perawatan kesehatan terkait transisi untuk remaja transgender.
Layanan utama 988 Lifeline menyediakan dukungan kesehatan mental gratis via telepon, teks, atau chat. Didanai oleh SAMHSA, bagian dari Departemen Kesehatan AS (HHS).
Saat ini, remaja LGBTQ dapat memilih opsi 3 untuk terhubung dengan konselor. Namun, setelah perubahan, layanan akan "fokus melayani semua pencari bantuan"—termasuk mereka yang sebelumnya memilih layanan remaja LGBTQ—kata SAMHSA.
Tapi hotline "tak lagi memisahkan layanan remaja LGB+," tulis SAMHSA dalam pernyataannya, menghilangkan huruf "T" dan "Q" dalam akronim LGBTQ.
Pekan lalu, pejabat HHS mengusulkan pemotongan layanan remaja LGBTQ di 988 Lifeline. Seorang juru bicara HHS menyebut opsi ini sebagai "layanan chat di mana anak-anak didorong mengadopsi ideologi gender radikal oleh ‘konselor’ tanpa persetujuan atau pengetahuan orang tua."
Undang-undang tahun 2020 mewajibkan 988 Lifeline menyediakan layanan khusus untuk LGBTQ dan kelompok berisiko lain seperti masyarakat pedesaan dan pribumi AS.
Undang-undang itu mencatat bahwa remaja LGBTQ "4 kali lebih mungkin mempertimbangkan bunuh diri dibanding teman sebaya, dengan 1 dari 5 remaja LGBTQ dan lebih dari 1 dari 3 remaja transgender melaporkan pernah mencoba bunuh diri."
Hukum ini didukung kedua partai—termasuk Donald Trump, yang saat itu menjabat sebagai presiden dan menandatanganinya.
Menurut situs 988 Lifeline, komunitas LGBTQ "secara tidak proporsional berisiko bunuh diri dan masalah kesehatan mental akibat kekerasan struktural historis dan yang masih berlangsung."
The Trevor Project mulai memberikan layanan melalui 988 Lifeline pada 2022. Di 2024, mereka menangani lebih dari 231.000 kontak krisis. Mereka akan terus menyediakan layanan independen.
Keputusan menghapus opsi remaja LGBTQ terjadi di tengah upaya Trump membatasi layanan, dukungan, dan akses untuk transgender di pemerintah federal.
Dia juga mendorong penghapusan kebijakan Keragaman, Kesetaraan, dan Inklusi (DEI) di pemerintahan, mengklaim program tersebut diskriminatif.
Presiden juga memerintahkan pengeluaran personel transgender dari militer AS dan mengeluarkan perintah eksekutif bahwa AS hanya mengakui dua jenis kelamin—laki-laki dan perempuan.
Departemen Luar Negeri AS mengumumkan pelamar paspor tak lagi bisa memilih "X" sebagai gender. Sebagai gantinya, individu transgender harus memilih "laki-laki" atau "perempuan" sesuai jenis kelamin saat lahir.
Jika Anda mengalami tekanan emosional dan butuh bantuan, hubungi tenaga profesional atau organisasi pendukung. Daftar layanan di berbagai negara tersedia di Befrienders Worldwide: www.befrienders.org.
Di UK, daftar organisasi bantuan bisa dilihat di bbc.co.uk/actionline.