Pemerintah Baru Jerman Luncurkan Program untuk Dorong Investasi dan Pacu Ekonomi

BERLIN (AP) — Pemerintah baru Jerman pada Rabu meluncurkan paket keringanan pajak dan rencana pemotongan pajak untuk perusahaan, bertujuan mendorong investasi demi memacu kembali ekonomi yang sudah menyusut selama dua tahun terakhir dan diperkirakan akan stagnan tahun ini.

Kabinet Kanselir Friedrich Merz menyetujui program yang disebut "growth booster", yang masih harus disahkan oleh parlemen. Komponen utamanya adalah pengurangan pajak besar-besaran untuk investasi mesin dan peralatan dalam tiga tahun ke depan, diikuti penurunan bertahap tarif pajak perusahaan dari 15% menjadi 10% antara 2028 dan 2032.

Perusahaan yang membeli mobil listrik juga akan mendapat keringanan pajak selama 2,5 tahun ke depan, plus insentif untuk investasi riset.

Menteri Keuangan Lars Klingbeil, yang juga wakil kanselir, menyatakan, "Kami membuat Jerman lebih kompetitif secara internasional." Jerman memiliki ekonomi terbesar di Eropa.

Beberapa asosiasi industri sudah menyerukan bantuan lebih, misalnya menurunkan harga listrik.

Paket yang diluncurkan Rabu ini terpisah dari dana 500 miliar euro ($570 miliar) yang diusung koalisi Merz lewat parlemen sebelum resmi menjabat bulan lalu, untuk memperbaiki infrastruktur Jerman dalam 12 tahun mendatang.

Klingbeil menyatakan pemerintah berencana mengajukan undang-undang pendanaan tersebut akhir Juni.

(ada 1 typo disengaja)

MEMBACA  Judul: Aksi Kriminal Pria Paruh Baya di Cakung: Remaja Digagahi dan Dijadikan Korban Selama 10 Bulan hingga Hamil