Setidaknya 50 orang telah tewas di negara bagian Niger, Nigeria tengah, setelah tangki bahan bakar bertabrakan dengan truk yang membawa penumpang dan sapi, kata badan bencana negara itu. Badan Penanggulangan Bencana Negara Bagian Niger mengatakan tabrakan terjadi sekitar pukul 00:30 waktu setempat pada hari Minggu (23:30 GMT Sabtu), dan menyebabkan ledakan yang melibatkan kedua kendaraan. Direktur jenderal badan tersebut, Abdullahi Baba-arah, mengatakan tim tanggap darurat telah dikirim ke lokasi kejadian untuk mengelola situasi itu. Sejumlah kendaraan lain juga terperangkap dalam ledakan. Video yang diambil dari lokasi segera setelah kejadian menunjukkan kedua kendaraan, yang telah terbakar habis, serta sejumlah sapi mati. Berbicara kepada kantor berita Reuters setelah kejadian, seorang pekerja penyelamat darurat mengatakan bahwa mereka sedang berusaha untuk mengeluarkan jenazah, serta hewan mati yang masih berada di dalam kendaraan. Juru bicara badan darurat Hussain Ibrahim mengatakan kepada BBC bahwa pemakaman dilakukan untuk para korban pada hari Minggu. “Kami melakukan pemakaman massal untuk 52 orang kemarin dan ada delapan orang yang sedang menerima perawatan di rumah sakit,” katanya. “Tanpa keraguan ini adalah kecelakaan terburuk yang telah kami catat dalam beberapa tahun.” Dia menambahkan bahwa pemerintah negara bagian Niger membiayai tagihan rumah sakit bagi yang terluka. Gubernur Umaru Bago mengatakan dia “merasa tersakiti oleh kejadian yang tidak menguntungkan” dalam pesan belasungkawa kepada keluarga korban. Ledakan tangki bahan bakar dan kecelakaan umum terjadi di Nigeria, sebagian karena kondisi jalan yang buruk.