"UE Siapkan Tarif Balasan untuk Amankan Kesepakatan Dagang yang Lebih Baik dengan Trump" Note: The translation maintains the original meaning while adapting it to natural Indonesian phrasing. "UE" (Uni Eropa) is the standard Indonesian abbreviation for the EU. The wording is concise yet impactful, fitting formal news headlines.

Buka Editor’s Digest Gratis

Roula Khalaf, Editor FT, memilih cerita favoritnya di newsletter mingguan ini.

UE harus buat "ancaman yang kredibel" untuk menyerang kembali dalam perang dagang Donald Trump jika ingin dapat kesepakatan bagus, kata pejabat tinggi sebelum batas waktu perundingan.

Bjoern Seibert, kepala staf presiden Komisi Eropa, bilang ke para duta UE setelah KTT G7 di Kanada minggu lalu bahwa respons kuat bisa bikin presiden AS kurangi tarif ketat pada UE, menurut dua pejabat UE.

Kanselir Jerman Friedrich Merz tunjukkan dukungannya pada pendekatan lebih keras. "Kami siap pakai banyak opsi jika tak ada kesepakatan. Kami bisa dan akan lindungi kepentingan kami," katanya di Bundestag Selasa lalu.

Trump ancam pasang tarif "timbal balik" 50% ke UE jika tak ada terobosan dalam perundingan dagang sebelum 9 Juli. Dia juga ingin pulangkan produksi AS untuk kurangi defisit dagang barang sebesar €198 miliar per tahun dengan UE.

Inggris minggu lalu selesaikan kesepakatan dengan AS—satu-satunya yang mereka tandatangani. London setuju tarif 10%, kuota tarif lebih rendah untuk mobil dan baja, serta akses pasar lebih mudah untuk etanol dan daging sapi AS.

Seibert bilang ke para duta bahwa presiden Komisi, Ursula von der Leyen, siap eskalasi untuk dapat kesepakatan lebih baik. Dia minta dukung paket tarif untuk barang AS senilai €95 miliar, dan katakan Komisi juga siapkan tindakan untuk layanan—termasuk pajak untuk perusahaan teknologi AS dan batasi akses ke kontrak pengadaan publik.

Pesan utamanya: "Kami butuh pengaruh dengan paket penyeimbang yang kredibel," kata salah satu pejabat.

Negara anggota setuju tarif hingga 50% untuk barang AS senilai €21 miliar, tapi Komisi tunda penerapannya sampai 14 Juli untuk beri waktu perundingan.

MEMBACA  Dividen Saham Makanan yang Andal

Paket ini dikurangi dari awalnya €26 miliar setelah Prancis, Italia, dan negara penghasil alkohol protes karena target whiskey dan anggur AS bisa kena balasan Trump hingga 200%. Pejabat Komisi khawatir upaya serupa akan terjadi untuk hapus produk sensitif dari langkah baru ini.

Irlandia minta pesawat, alat medis, dan beberapa makanan dikecualikan, sementara Belgia berhasil keluarkan berlian dari daftar awal.

Negosiator UE diam-diam akui bahwa mereka tak bisa buat Trump cabut tarif dasar 10% untuk semua impor. Target mereka adalah kurangi tarif tambahan AS untuk baja, mobil, dan mungkin semikonduktor serta farmasi.

Strategi UE juga termasuk bahas "hambatan non-tarif"—kebijakan yang dianggap AS halangi perusahaannya berbisnis di blok itu.

Matthias Jørgensen, pejabat Komisi yang terlibat perundingan, bilang ke parlemen Eropa Selasa lalu bahwa ubah aturan untuk AS adalah "garis merah". Tapi dia tambah bahwa Komisi akan bantu perusahaan AS patuhi aturan.

Blok itu sudah lemahkan aturan hijau untuk tingkatkan daya saing, dan coba jual ini ke Trump sebagai respons atas tarifnya.

Jørgensen ragu UE bisa hapus semua tarif AS. "Dapat pendapatan penting bagi AS", sama seperti keinginan "bawa pulang produksi", katanya ke anggota parlemen Eropa.

"Kami bernegosiasi sekuat mungkin," katanya, sambil tambah, "kami juga harus pertimbangkan kemungkinan kami akan berakhir di skenario yang sangat realistis di mana tarif AS, atau sebagian, akan tetap ada."

Rekomendasi

Juru bicara Komisi bilang UE berkomitmen pertahankan "ancaman kredibel" untuk dapat kesepakatan adil dengan AS.

Konsultasi internal masih berjalan soal tindakan balasan terhadap tarif AS, tambah juru bicara itu.

"Tujuan utama kami tetap capai kesepakatan yang dinegosiasikan dan menguntungkan kedua pihak, dan kami sepenuhnya terlibat dalam perundingan. Tapi, jika hasil memuaskan tak tercapai, semua instrumen dan opsi masih di atas meja."

MEMBACA  Bagaimana Coast Guard mengizinkan kapal masuk ke pelabuhan Baltimore untuk membersihkan jembatan

Laporan tambahan oleh Laura Pitel di Berlin.