Keterampilan Manusia yang Bisa Membantu Gen Z Bersinar di Tengah Ancaman AI—Menurut Mark Cuban, Ini Gratis!

Tidak bisa dipungkiri, pasar kerja sedang berubah karena teknologi AI.

Banyak perusahaan menggantikan karyawan dengan mesin dan mengurangi lowongan entry-level. Ini bikin krisis buat Gen Z. Faktanya, sekitar 58% lulusan kuliah masih cari kerja setahun setelah lulus, menurut Kickresume.

Mungkin mereka harus lebih sering senyum saat interview biar menonjol—setidaknya itu saran dari…

Tapi bagi Mark Cuban, pengusaha miliarder yang ulang tahun ke-67 hari ini, sikap positif bisa bawa dampak besar.

“Tips ini sangat sederhana. Sesuatu yang semua orang suka terima. Semua bisa lakuin tapi kebanyakan enggak. Gratis, gak perlu waktu lama, dan gampang banget,” kata Cuban di video TikTok 2023 saat istirahat syuting Shark Tank.

“Aku heran kenapa orang gak kayak gini, padahal aku sendiri dulu waktu mulai bisnis pertama juga gak selalu begitu. Apa tipsnya? Jadi baik. Senyum. Karena senyum gak ngapa-ngapain. Dan tau gak? Kita semua lebih suka kerja sama orang yang senyum.”

Selain bikin hari orang lain lebih cerah, senyum juga bisa tingkatkan pola pikir di dunia bisnis, kata Cuban.

Bersikap baik itu menguntungkan

Ini bukan pertama kalinya Cuban bilang hal simpel kayak senyum bisa bantu karir.

Dalam wawancara dengan Vanity Fair 2018, dia cerita tentang perubahan dirinya.

“Aku mengalami perubahan besar. Dulu di awal karir, aku kasar—bisa marah, ngomong kasar. Sekarang aku sadar, aku sendiri gak mau kerja sama versi diriku di umur 20-an. Aku berubah, dan itu sangat berharga. Salah satu skill paling diremehkan di bisnis sekarang adalah jadi orang baik. Baik itu laku.”

Dia bukan satu-satunya orang sukses yang tekankan pentingnya positif. Pemimpin kayak Sarah Walker (Cisco UK), Andy Jassy (CEO Amazon), dan Indra Nooyi (mantan CEO PepsiCo) juga bilang mindset positif penting untuk sukses.

MEMBACA  Jim Cramer Sarankan Lakukan Profit Taking pada Saham Hut 8

Untuk profesional muda, Jassy bilang sikap positif bisa bikin mereka beda. Ini bikin mereka lebih mudah diingat dan dapat mentor.

Investasi di diri sendiri itu penting

Cuban juga tekankan pentingnya investasi di diri sendiri sebagai kunci sukses. Luangkan waktu untuk belajar dan introspeksi bisa untungin semua aspek hidup.

“Mungkin butuh waktu lama, tapi dengan usaha, aku belajar teknologi sendiri. Aku belajar programming sendiri,” kata Cuban di wawancara dengan Men’s Health.

“Sangat melelahkan, tapi investasi itu untung seumur hidup.”

Investasi di diri sendiri bukan cuma tingkatkan kepercayaan diri, tapi juga jadi contoh buat orang lain.

“Aku sadar belajar itu skill, dan dengan terus belajar sampai sekarang, aku bisa bersaing dan lebih unggul dari kebanyakan orang,” kata Cuban. “Karena realitanya, kebanyakan orang gak mau luang waktu buat belajar. Itu yang selalu jadi keunggulanku.”