Pelatih Madura United Paulo Menezes menyesalkan beberapa keputusan wasit saat memimpin laga melawan Persija. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, dimana Persija Jakarta berhasil mengalahkan Madura United dengan skor 4-1. Satu-satunya gol yang dicetak oleh Madura United berasal dari eksekusi penalti oleh Lulinha sebelum babak pertama usai.
Paulo Menezes menyoroti bahwa wasit Eko Saputra melakukan pemeriksaan yang berlebihan terkait penalti yang diberikan kepada Madura United. Menurutnya, keputusan wasit tersebut sangat jelas namun harus diperiksa berkali-kali. Dia juga menyoroti bahwa Persija juga mendapatkan penalti tanpa menggunakan VAR.
Selain itu, Paulo juga menyesalkan kegagalan timnya dalam mengonversi peluang yang mereka miliki. Meskipun memiliki beberapa peluang bagus, Madura United tidak mampu menjadikannya gol. Paulo mengakui bahwa tim seperti Persija hanya memerlukan separuh peluang untuk mencetak gol, yang menjadi perbedaan dalam pertandingan tersebut.
Setelah penalti yang didapat oleh Madura United, Persija juga mendapatkan penalti akibat pelanggaran terhadap Rio Fahmi di kotak terlarang. Marko Simic berhasil menjalankan tugasnya sebagai eksekutor dengan sukses, membawa Persija unggul 2-1 pada babak pertama.
Paulo Menezes menekankan bahwa meskipun ia menyesalkan beberapa keputusan wasit, itu tidak berarti bahwa Persija tidak pantas untuk menang. Dia hanya mengungkapkan kekecewaannya terhadap proses pengambilan keputusan yang dianggapnya tidak konsisten.
Dengan demikian, kekalahan dari Persija Jakarta menjadi pembelajaran bagi Madura United untuk terus meningkatkan performa dan memperbaiki kelemahan yang ada dalam tim. Paulo Menezes berharap agar timnya dapat belajar dari kegagalan ini dan menjadi lebih baik di pertandingan selanjutnya.