Senin, 11 Agustus 2025 – 19:00 WIB
Jakarta, VIVA – Modernisasi alutsista Indonesia terus menunjukkan kemajuan pesat di tahun 2025. Pemerintah bersama industri pertahanan lokal dan partner internasional gencar memperkuat TNI di semua bidang, mulai darat, laut, sampai udara.
Baca Juga:
Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung, Kopda Bazarsah Divonis Mati
Mulai dari kendaraan tempur amfibi, kapal perang berteknologi siluman, hingga jet tempur generasi kelima—semuanya bukti kesiapan Indonesia menghadapi tantangan masa depan. Kerja sama strategis dengan negara sahabat juga memberikan dampak nyata bagi kekuatan militer nasional.
Berikut rangkuman alutsista terbaru Indonesia 2025 dari Army Recognition dan AP News:
1. P8 Light Tank Hybrid
Tank Hybrid P8 Light buatan Indonesia-Prancis
Diproduksi oleh PT SSE, P8 adalah tank ringan amfibi berbobot 12 ton dengan mesin diesel-listrik hybrid. Kelebihannya: efisien bahan bakar, akselerasi cepat, dan jejak suara/panas minimal. Dilengkapi kanon 30 mm, rudal anti-tank (ATGM), dan sensor optik siang-malam. Dirancang untuk operasi cepat di wilayah kepulauan.
Baca Juga:
Kelola Judi Sabung Ayam yang Jadi Lokasi Tewasnya 3 Polisi, Peltu Lubis Divonis 3,5 Tahun Penjara
2. P2 Tiger 4×4 APC
Kendaraan lapis baja P2 Tiger 4×4 rakitan Indonesia
Buatan PT SSE bekerja sama dengan Texelis Prancis, bobotnya 18 ton dan tahan peluru standar STANAG 4569 Level 4. Punya kanon RCWS 20 mm, sistem deteksi tembakan, dan muat hingga 10 personel. Diproduksi di Tangerang dengan transfer teknologi Prancis.
3. Korvet KRI Bung Hatta
VIVA Militer: KRI Bung Tomo 357 (ilustrasi kapal korvet)
Ditugaskan April 2025, kapal ini memperkuat patroli dan tempur TNI AL, khususnya di wilayah timur Indonesia. Bagian dari program peremajaan armada korvet nasional.
4. Stealth Missile Boat Republik Palindo
Kapal tempur siluman
Desain trimaran dengan lambung komposit untuk minimalisasi deteksi radar. Dilengkapi rudal Çakır (jarak 100 km) buatan Turki. Negosiasi pengadaan ditarget selesai akhir 2025.
5. Jet Tempur KAAN
Jet Tempur KAAN (Foto: Instagram @turkishaerospace)
Indonesia sedang finalisasi pembelian 48 unit. Produksi di Turki dengan transfer teknologi, rencana produksi mesin di Indonesia dalam 10 tahun. Pengiriman pertama 2028.
6. Drone Tempur Elang Hitam
Proyek drone MALE "Elang Hitam" kembali aktif. Uji terbang perdana sebagai UCAV sukses dilakukan Juli 2025.
Ringkasan Alutsista Baru TNI 2025
- Darat: P8 Light Tank & P2 Tiger dengan mobilitas tinggi dan fitur siluman.
- Laut: KRI Bung Hatta & kapal siluman berrudal jarak jauh.
- Udara: Jet KAAN generasi kelima & drone Elang Hitam untuk perluasan jangkauan operasi.
Halaman Selanjutnya
2. P2 Tiger 4×4 APC