Warren Buffett Mengingatkan untuk Tidak Mengulangi Kesalahannya: “Kami Tak Pernah Sukses Membuat Kesepakatan Baik dengan Orang Jahat”

Warren Buffett, yang adalah salah satu investor paling berpengaruh di zaman sekarang, selalu bilang bahwa orang itu sama pentingnya dengan uang saat menilai peluang bisnis. Dia pernah nulis dengan jelas di surat tahunan untuk pemegang saham Berkshire Hathaway di tahun 1989: “Kami tidak pernah berhasil membuat kesepakatan bagus dengan orang yang buruk.”

Pernyataan ini menunjukkan keyakinan Buffett bahwa kemitraan bisnis harus dibangun di atas dasar kepercayaan dan karakter yang baik. Memang, angka-angka keuangan dan kondisi ekonomi itu penting, tapi Buffett selalu bilang bahwa kualitas orang di balik bisnis itu sama pentingnya, atau bahkan lebih penting. Pengalamannya selama puluhan tahun memimpin Berkshire Hathaway, perusahaan yang sekarang sangat besar, membuat pendapatnya ini punya bobot lebih.

Dia bilang ini karena punya pengalaman lama membeli perusahaan dan bermitra dengan banyak manajer, termasuk partner bisnisnya yang sudah meninggal, Charlie Munger. Dia dan Munger selalu cari pemimpin yang bukan cuma pintar, tapi juga jujur dan punya integritas. Bagi Buffett, “orang jahat” itu bukan cuma orang yang kita tidak suka, tapi orang yang nilainya, etikanya, atau perilakunya merusak kepercayaan. Menurut dia, bagus bagaimanapun angka di atas kertas, kesepakatan dengan orang seperti itu pasti akan mengecewakan.

Filosofi ini terbukti dari jejak rekornya. Beberapa akuisisi Berkshire yang paling sukses — seperti See’s Candies, Nebraska Furniture Mart, dan GEICO — bukan cuma bisnis dengan dasar yang kuat. Mereka juga dipimpin oleh manajer yang sangat dihormati Buffett karena integritas dan visi jangka panjangnya. Dengan nilai-nilai yang sama, Buffett bisa percayai para manajer lokal itu untuk menjalankan operasi sehari-hari dengan otonomi, karena yakin mereka akan bertindak untuk kepentingan terbaik bisnis dan pemegang saham.

MEMBACA  Saham yang Jarang Dikenal Ini Baru Saja Dapat Suntikan Dana Besar dari Pentagon. Patutkah Anda Membelinya Sekarang?

Prinsip ini juga berlaku di pasar yang lebih luas. Sering kali, investor nemuin peluang jangka pendek yang ditawarkan oleh orang atau organisasi dengan cara yang dipertanyakan. Meskipun tawaran itu menjanjikan untung besar, biasanya ada risiko tersembunyi — seperti masalah hukum atau reputasi — yang bisa menghilangkan semua keuntungan. Perkataan Buffett ini jadi pengingat untuk hati-hati: karakter orang yang terlibat bisa pengaruhi hasilnya sama besarnya dengan model bisnisnya sendiri.

Di dunia keuangan sekarang, yang ditandai dengan perubahan teknologi cepat dan usaha spekulatif, kata-kata Buffett masih sangat relevan. Karena sekarang orang makin menekankan tata kelola perusahaan yang baik, pentingnya kepemimpinan yang bisa dipercaya jadi makin besar. Pasar mungkin menghargai inovasi dan strategi berani, tapi pasar juga akan menghukum keras kesalahan pengelolaan dan pelanggaran etika, seperti yang terlihat di banyak kegagalan perusahaan terkenal.

Otoritas Buffett soal ini sulit untuk diragukan. Karirnya sudah lebih dari 60 tahun, dan kemampuannya untuk menggabungkan analisis keuangan yang tajam dengan penilaian manusiawi yang dalam yang bikin dia beda. Pelajaran penting dari pernyataannya adalah bahwa kesuksesan bisnis bukan cuma tentang menemukan peluang — tapi juga tentang memilih orang yang tepat untuk mengejarnya.

Bagi Buffett, rumusnya sederhana tapi tidak bisa ditawar: bisnis yang kuat memerlukan karakter yang kuat juga. Kesepakatan yang bagus tidak akan pernah datang dari partner yang buruk.

Pada tanggal publikasi, Caleb Naysmith tidak memiliki posisi (baik langsung maupun tidak langsung) dalam sekuritas mana pun yang disebut dalam artikel ini. Semua informasi dan data dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasional. Artikel ini awalnya diterbitkan di Barchart.com.