Walikota Plt Pontianak, Edi Suryanto, menegaskan bahwa Festival Cap Go Meh 2576 Kongzili di Kota Pontianak tidak hanya berkontribusi pada pelestarian budaya tetapi juga merangsang ekonomi lokal.
“Ikhtiar-ikhtiar selama Pekan Promosi dan Kuliner untuk Cap Go Meh 2025 merayakan kekayaan budaya kita dan menjadi kesempatan bagi pengusaha lokal, terutama usaha kecil, untuk memperluas pasar mereka,” ujar Suryanto di sini pada Jumat.
Dia menyatakan bahwa festival ini menampilkan pameran produk lokal Pontianak, kerajinan tradisional, dan spesialitas kuliner, yang dapat menarik beberapa pengunjung.
“Ada lebih dari 60 stan yang menampilkan produk UMKM dan berbagai pilihan kuliner di sepanjang Jalan Diponegoro di Pontianak. Warga turut memadati acara pembukaan,” ungkapnya.
Walikota plt mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan organisasi lain yang telah membantu menjadikan Cap Go Meh sebagai acara nasional.
“Hal ini menunjukkan bagaimana ekonomi di Pontianak berkembang dan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Suryanto berharap bahwa festival ini akan berperan penting dalam mempromosikan kekayaan budaya Pontianak dan Kalimantan Barat secara lebih luas. Festival Cap Go Meh juga diharapkan akan memiliki efek positif yang signifikan terhadap ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.
“Selain itu, hal ini dapat memperkuat harmoni antara berbagai kelompok etnis dan agama di Pontianak,” katanya.
Sementara itu, Hendry Pangestu Lim, Ketua Panitia Festival Cap Go Meh, mengucapkan terima kasih kepada semua yang mendukung acara ini.
Dia menjelaskan bahwa festival ini berlangsung dari tanggal 6 Februari hingga 12 Februari 2025. Festival ini terdiri dari Pekan Promosi Kuliner dan acara “Naga Buka Mata” pada tanggal 10 Februari di Klenteng Kwan Tie Bio, dimulai pukul 5 pagi, dengan melibatkan 10 naga diikuti oleh 29 lainnya.
Berita terkait: Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh tarik wisatawan ke Pontianak
Berita terkait: Sembilan replika naga akan meramaikan Cap Go Meh di Singkawang
Berita terkait: Biara Sumatera Utara siapkan 1.500 lentera untuk Tahun Baru Imlek
Translator: Dedi, Kenzu
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025