Puan Maharani, Ketua DPR RI, menyampaikan harapannya untuk hubungan yang saling melengkapi antara Indonesia dan Italia selama pertemuan bilateral dengan Presiden Dewan Perwakilan Italia, Lorenzo Fontana, di Italia pada hari Kamis.
Maharani menekankan pentingnya memperkuat kerja sama parlemen antara kedua negara karena dia percaya bahwa diplomasi parlemen penting untuk melengkapi diplomasi antar pemerintah.
“DPR RI menganggap penting untuk mendorong dialog antar parlemen yang lebih dekat dan diplomasi parlemen, secara bilateral, regional, dan global,” katanya.
Untuk memfasilitasi diplomasi parlemen, kantornya membentuk Kelompok Kerja Sama Bilateral (GKSB) antara DPR RI dan Italia sebagai bagian dari 102 GKSB yang dibentuk oleh DPR RI pada 30 Januari.
“Diplomasi parlemen diharapkan dapat menjembatani perbedaan antara negara-negara di tengah berbagai krisis dunia, seperti meningkatnya ketegangan geopolitik, perang, konflik, persaingan kekuatan besar, dan iklim,” ujar Maharani.
Maharani kemudian mengungkapkan apresiasinya atas hubungan bilateral positif antara Indonesia dan Italia.
Maharani menekankan perlunya melakukan tindak lanjut terhadap beberapa isu kerjasama, mengingat nilai-nilai demokratis yang sama-sama dimiliki oleh kedua negara.
Dalam tambahan, perkembangan kerjasama di sektor ekonomi antara Indonesia dan Italia semakin signifikan, mengingat Indonesia telah resmi bergabung dengan blok ekonomi Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan (BRICS).
“Kerjasama antara Indonesia dan Italia perlu ditingkatkan, termasuk di bidang pendidikan, budaya, industri, dan pertanian,” tegasnya.
Di bidang pendidikan, Maharani mendorong kerjasama antara universitas-universitas Indonesia dan Italia, seperti dengan membuat program gelar bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta penelitian bersama dan publikasi internasional.
Selain itu, dia juga menganjurkan hubungan yang lebih kuat antara masyarakat melalui pariwisata, program pertukaran pemuda, pertukaran pemimpin agama, penawaran beasiswa, dan intensifikasi dialog lintas agama.
Pada kesempatan tersebut, dia memuji kerjasama terbaru antara Indonesia dan Italia di sektor militer, dengan TNI Angkatan Laut Indonesia memperoleh dua kapal buatan perusahaan Italia, Fincantieri, yang akan digunakan untuk memperkuat pertahanan wilayah maritim Indonesia.
Kedua kapal perang tersebut, KRI Brawijaya 320 dan KRI Prabu Siliwangi 321, dibeli dari Fincantieri, Italia, pada 29 Januari 2025.
Dalam penutupannya, Maharani mengundang Fontana untuk berkunjung secara resmi ke Indonesia di masa depan.