Senin, 13 Januari 2025 – 08:08 WIB
Ilustrasi Ibu hamil. Foto Africa Studio//Shutterstock
jpnn.com, JAKARTA – BANYAK ibu hamil memang dianjurkan untuk tetap rutin bergerak selama mereka mengandung.
Namun, ini bukan berarti ibu hamil harus melakukan berbagai kegiatan secara berlebihan.
Penting untuk mengetahui aktivitas ini guna memastikan keselamatan ibu dan bayi.
Berikut adalah olahraga yang bisa meningkatkan risiko keguguran, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Aerobik berdampak tinggi :Tekanan pada rahim
Aerobik berdampak tinggi, seperti berlari, melompat, atau sesi kardio yang intens, bisa memberikan tekanan yang tidak semestinya pada rahim dan otot serta ligamen yang menopangnya.
Penelitian dari Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine menunjukkan bahwa wanita yang melakukan latihan berdampak tinggi memiliki kemungkinan lebih tinggi mengalami kontraksi rahim, yang bisa menyebabkan keguguran, terutama pada trimester pertama.
Pilih alternatif berdampak rendah seperti berenang atau yoga prenatal untuk tetap bugar tanpa mengorbankan keselamatan.
2. Olahraga kontak: Risiko trauma langsung
Olahraga kontak seperti basket, kriket, dan tinju menimbulkan risiko trauma langsung yang signifikan pada perut, yang bisa membahayakan perkembangan janin.
Ada beberapa jenis olahraga yang bisa meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil dan salah satunya ialah tentu saja aerobik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
\”