Gunung Semeru mengalami ratusan aktivitas seismik dalam satu hari

Jakarta (ANTARA) – Gunung Semeru, sebuah gunung berapi yang terletak di Kabupaten Malang dan Lumajang, Provinsi Jawa Timur, mengalami ratusan aktivitas seismik pada tanggal 9 Februari, dengan getaran erupsi sebanyak 77 dari total aktivitas yang terdeteksi.

Ghufron Alwi, seorang petugas di Pos Pengamatan Gunung Semeru, mengimbau kepada penduduk setempat untuk waspada terhadap ancaman awan panas, longsoran lava, dan lahar di sepanjang sungai yang terhubung dengan puncak gunung berapi tersebut.

“Masyarakat harus berhati-hati terhadap aliran lahar di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat,” katanya dalam laporan yang diterima di Jakarta pada hari Sabtu.

Ia menyatakan bahwa selain getaran erupsi, Gunung Semeru juga mengalami 16 kali getaran longsoran, 27 kali getaran angin kencang, 13 kali gempa harmonik, tiga kali gempa tektonik jauh, dan satu kali getaran banjir lava pada tanggal 9 Februari.

Gunung ini juga meluncurkan longsoran lava berapi hingga mencapai ketinggian 300-500 meter menuju Besuk Kobokan,” tambahnya.

Menyusul aktivitas gunung Semeru yang semakin intens, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah mengimbau penduduk setempat untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 13 kilometer dari pusat letusan.

Di luar jarak ini, masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas dalam jarak 500 meter dari tepian sungai sepanjang Besuk Kobokan karena rentan terkena ekspansi awan panas dan aliran lava hingga jarak 17 kilometer dari kawah.

PVMBG juga mengimbau masyarakat untuk tidak mendekati dalam radius lima kilometer dari puncak gunung berapi, karena rentan terkena batu-batu berapi yang membara.

Pada tahun 2023, Gunung Semeru menempati peringkat pertama di antara gunung berapi paling aktif di Indonesia, dengan total 29.131 letusan tercatat.

MEMBACA  Proyek Samsung mengalami lonjakan 15 kali lipat pada kuartal kedua seiring dengan naiknya harga chip

Gunung Semeru dipantau secara visual dan instrumental dari dua pos pengamatan di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang; dan di Desa Argosuko, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

Berita terkait: Gunung Semeru meletus, menyemburkan abu vulkanik satu km: Pejabat

Berita terkait: Gunung Semeru mengalami 19 letusan gempa bumi: Pejabat

Penerjemah: Sugiharto P, Tegar Nurfitra
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © ANTARA 2024