Mengenai baterai, terdapat peningkatan dari versi original yang 24 jam menjadi 30 jam pemutaran dengan peredam bising (24 jam dengan Immersive Audio). Kini kamu bisa mendengarkan musik sambil mengisi daya dan mengakses trek audio lossless melalui USB-C dari sumber yang didukung, fitur yang tidak ditawarkan oleh Ultra original maupun Sony XM6.
Bose juga mempermudah pengendalian mode peredam bising dan transparansi, memungkinkan kamu untuk mematikan audio sekitar sepenuhnya di aplikasi atau menyesuaikan seberapa banyak suara yang diblokir atau dimasukkan dari mikrofon di bawah Noise Control. Sebelumnya, ini mengharuskan pembuatan mode suara Kustom.
Selain itu, kamu mendapatkan rangkaian fitur solid yang sama, dengan opsi seperti koneksi audio multipoint (masih untuk dua perangkat saja), adaptive sound yang menyesuaikan performa dengan telingamu, dan pengaturan seperti kemampuan untuk mengatur suara sendiri saat panggilan. Kontrol yang tersedia meliputi tombol power dan multifungsi, serta slider volume sensor sentuh, yang masih agak kurang responsif dari yang saya harapkan.
Ada beberapa fitur unggulan yang masih dalam wishlist saya, seperti equalizer multi-band daripada pengaturan tiga-band yang lebih dasar, yang membuat penyesuaian bass default yang booming lebih seperti kapak daripada skalpel. Berbagi audio Auracast pastinya akan menjadi nilai tambah, meskipun ini lebih mengarah ke masa depan.
Kontrol Keramaian
Foto: Ryan Waniata
Menguji Ultra terbaru dibandingkan dengan Gen 1 dan Sony XM6 selama beberapa hari sebagian besar hanya mengingatkan saya betapa luar biasanya ketiganya dalam menekan suara. Ketiga pasang ini berada di puncak pasar, mengalahkan apapun yang pernah kami uji, dan kebanyakan orang kemungkinan tidak akan menyadari perbedaan performa yang signifikan dalam sebagian besar situasi.