Dengan game yang semakin besar dan banyaknya foto serta video yang memakan ruang, hampir pasti Anda akan kehabisan ruang penyimpanan di komputer. Anda bisa membeli hard drive eksternal, namun kecepatan dan kepraktisan memasang atau mengganti penyimpanan internal di desktop atau laptop tetap sulit ditandingi.
Ada beberapa jenis perangkat penyimpanan internal yang secara umum disebut “hard drive.” Ini mencakup tipe tradisional besar yang masih disebut hard drive, serta solid-state drive (SSD) yang lebih kecil dan cepat, termasuk versi M.2 dan NVMe yang lebih baru.
Setiap tipe punya kelebihan dan kekurangan, tetapi satu di antaranya kemungkinan paling cocok untuk upgrade penyimpanan Anda.
Apa yang bisa Anda pasang?
Pada kebanyakan komputer, kemampuan instalasi Anda dibatasi oleh motherboard. Sebagian besar desktop memungkinkan penambahan SSD dan hard drive tambahan, dan beberapa desktop serta laptop memiliki ruang untuk M.2 dan NVMe. Ingatlah bahwa mengganti penyimpanan di laptop sering kali lebih sulit, bahkan kadang tidak mungkin. Kemungkinannya sangat bervariasi tanpa peralatan dan pengetahuan khusus.
Sebelum mengambil obeng untuk membuka casing komputer, coba ini dulu. Di PC Windows, tekan tombol Windows dan R di keyboard, lalu ketik “msinfo32” (tanpa tanda kutip). Cari Baseboard Manufacturer dan Baseboard Product. Itu adalah motherboard Anda. Anda bisa mencarinya secara *online* untuk melihat tipe koneksi yang tersedia. Beberapa mungkin sudah terpakai.
Catatan penting: Apapun drive yang Anda pasang, Anda perlu menginisialisasinya sebelum Windows dapat menggunakannya.
Secara umum, Mac memiliki potensi upgrade yang lebih terbatas dibanding PC Windows rata-rata. Beberapa model mungkin punya ruang untuk drive tambahan, tapi tidak ada MacBook baru-baru ini yang memiliki SSD yang bisa diupgrade — setidaknya, menurut Apple. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang komputer spesifik Anda, Apple Support memiliki halaman bermanfaat untuk mengetahui model Anda jika lupa.
Berapa banyak ruang penyimpanan yang Anda butuhkan? Saya rekomendasikan setidaknya satu terabyte, karena ruang sebanyak itu pun bisa cepat penuh dengan video dan beberapa game. Selalu ambil ukuran satu tingkat lebih besar dari yang Anda kira jika anggaran memungkinkan. Anda akan memakainya pada akhirnya.
Hard Drive: Besar dan Murah
Kelebihan:
Harga per gigabyte murah (dan kebanyakan HDD modern berkapasitas beberapa terabyte)
Kapasitas penyimpanan sangat besar
Kompatibilitas luas
Kekurangan:
Ukuran fisik besar (tidak untuk laptop atau desktop kecil)
Lambat
Sering terdengar saat aktif
Terbaik untuk:
Penyimpanan foto, video, dan konten lainnya
Ekspansi penyimpanan dengan anggaran terbatas
Terburuk untuk:
Memuat game dan file besar lainnya dengan cepat
Hard disk drive (HDD) adalah kotak besar yang berisi piringan berputar di dalamnya. Ini teknologi yang sangat tua, tetapi masih berfungsi dan merupakan opsi termurah untuk kapasitas penyimpanan besar. Anda bisa mendapatkan lebih dari 10 terabyte dengan harga sekitar $200. Sebagai perbandingan, solid-state drive (SSD) seharga $200 mungkin hanya menyimpan sekitar 2TB.
Karena memiliki bagian bergerak, mereka tidak bisa membaca dan menulis data secepat SSD. Kebanyakan drive cadangan eksternal murah menggunakan drive 5.400rpm yang lambat. Ada drive 7.200rpm yang lebih cepat, yang akan membantu mempercepat waktu muat untuk game, perangkat lunak, dan file besar. Namun, jika Anda menggunakan HDD sebagai drive utama komputer, waktu boot akan lebih lama dibandingkan SSD.
Jika Anda hanya menginginkan lebih banyak penyimpanan, HDD adalah opsi termurah. Ukuran fisiknya bisa menjadi batasan tergantung komputer Anda, dan kecepatannya yang lebih lambat bisa mengganggu jika sering digunakan untuk mengakses file besar atau memuat game.
Solid-State Drive (SATA SSD)
Kelebihan:
Jauh lebih cepat dan kurang rentan daripada hard drive
Lebih kecil daripada hard drive
Kompatibilitas lebih baik dibanding drive bergaya M.2 dengan komputer lama
Kekurangan:
Tidak sekecil M.2 atau secepat NVMe (dalam bentuk 2,5 inci, SATA)
Terbaik untuk:
Penyimpanan game saat drive kompatibel NVMe tidak tersedia atau terjangkau
Terburuk untuk:
Penyimpanan dalam jumlah sangat besar
Penyimpanan tanpa daya dalam jangka panjang
Secara teknis, semua penyimpanan yang bukan hard drive adalah solid-state drive (SSD). Di dalamnya, alih-alih piringan bergerak, hanya ada serangkaian microchip. Mereka tidak memiliki bagian bergerak, dan sunyi. Mereka hadir dalam berbagai ukuran dan bentuk, tetapi untuk bagian ini, saya merujuk pada gaya lebar 2,5 inci yang umum di komputer desktop dan beberapa laptop besar atau lama. Ini terhubung melalui koneksi SATA. SSD menawarkan kecepatan transfer data yang jauh lebih tinggi dibanding hard drive. Jadi, misalnya, tidak hanya game akan dimuat lebih cepat, tetapi waktu muat antar level dan dari *save* juga akan terasa lebih cepat. Beberapa game memerlukan kinerja SSD untuk berjalan dengan benar.
SSD semacam jalan tengah untuk penyimpanan komputer. Mereka lebih kecil dan cepat daripada hard drive, tetapi lebih mahal. Mereka jauh lebih besar daripada drive ukuran M.2 dan lebih lambat daripada drive NVMe, tetapi lebih murah per gigabyte. Jika komputer Anda memiliki HDD, Anda biasanya bisa menggantinya dengan SSD 2,5 inci dan melihat peningkatan besar dalam kecepatan muat. Namun, jika itu adalah drive boot (utama) Anda, Anda perlu menginstal ulang sistem operasi.
Biaya per gigabyte untuk SSD lebih tinggi daripada HDD, tetapi itu mungkin tidak penting bagi Anda. SSD 2TB dapat menyimpan puluhan game serta banyak foto dan video, dan memberikan akses lebih cepat ke semuanya dibandingkan HDD. Sudah lama ada teori bahwa SSD tidak sekuat HDD. Bahwa meskipun tidak memiliki bagian bergerak, chipnya tidak dapat menangani interaksi baca/tulis sebanyak piringan magnetik di hard drive. Karena SSD sudah lama ada di pasaran, tampaknya hal itu tidak terjadi untuk penggunaan normal. Namun, Anda tidak seharusnya berharap perangkat penyimpanan apa pun bertahan lebih dari 3-5 tahun. Saya punya HDD yang bertahan satu dekade atau lebih, SSD mati setelah beberapa tahun, dan sebaliknya.
Meski biasanya bukan masalah untuk penyimpanan internal, jika Anda mempertimbangkan SSD untuk pencadangan jangka panjang, baik di komputer yang jarang digunakan atau drive eksternal, pertimbangkan bahwa SSD dapat kehilangan data jika dibiarkan tanpa daya untuk periode lama.
M.2 dan NVMe
Kelebihan:
Bahkan lebih cepat daripada SSD SATA 2,5 inci
Kecil dan pipih
Kekurangan:
Mahal, terutama drive NVMe
Kompatibilitas dengan komputer lama kurang umum
Terbaik untuk:
Memuat/mengakses game dan file besar dengan cepat
Terburuk untuk:
Penyimpanan dengan anggaran terbatas
M.2 adalah tipe koneksi, sementara Non-Volatile Memory Express (NVMe) adalah cara data ditransfer. Ada SSD yang memiliki koneksi bergaya M.2 tetapi bukan NVMe, dan ada drive NVMe yang bukan M.2. Namun, keduanya sering berjalan beriringan. Dalam semua kasus, ini adalah versi SSD, tetapi karena potensi kinerja yang lebih tinggi dan tipe koneksi yang berbeda, saya memisahkannya ke kategori sendiri di sini.
Jika Anda menginginkan kinerja tercepat yang mungkin, SSD kompatibel NVMe adalah pilihannya, asalkan motherboard Anda mendukungnya. NVMe menggunakan saluran data PCIe di motherboard Anda untuk kecepatan beberapa kali lipat lebih cepat dari antarmuka SATA yang lebih umum. Namun, drive NVMe cenderung lebih mahal, dan kecuali Anda sering menangani file video besar, manfaatnya mungkin marginal. SSD M.2 non-NVMe tetap akan sangat cepat. Jika motherboard tidak mendukungnya, SSD NVMe kemungkinan tidak akan muat, meskipun koneksi dan ukurannya mirip dengan drive non-NVMe.
Ada versi drive NVMe yang kurang umum yang menggunakan slot PCIe fisik alih-alih M.2, tetapi ini tidak umum. Drive itu sendiri akan bekerja dengan cara serupa.
Apa yang Harus Anda Dapatkan?
Jika Anda hanya ingin mencadangkan banyak file, termasuk foto, video, dan musik: Hard drive. Ini juga opsi termurah.
Jika Anda menginginkan komputer yang lebih cepat, terutama saat booting dan memuat game: SSD, baik SATA (2,5 inci) atau bergaya M.2, tergantung pada apa yang didukung komputer Anda.
Jika Anda menginginkan kinerja tercepat, terutama untuk memuat game atau file video 4K besar dengan cepat: SSD NVMe (sekali lagi, jika komputer Anda mendukungnya).
Alternatif
Meski memasang hard drive atau SSD baru adalah salah satu upgrade komputer termudah yang bisa dilakukan, itu masih melibatkan membuka komputer. Jika Anda ragu-ragu melakukannya, ada dua alternatif potensial.
Pertama adalah hard drive eksternal yang disebutkan sebelumnya. Ini dapat dihubungkan ke komputer Anda via USB atau di jaringan rumah (juga disebut network-attached storage atau NAS). Jika Anda hanya ingin penyimpanan untuk mencadangkan foto, video, dan file penting lainnya, ini semua yang Anda butuhkan. Ini akan lebih lambat daripada drive internal, tetapi lebih sederhana. Anda juga dapat mencadangkan beberapa komputer dengan lebih mudah. Namun, Anda tidak dapat menggunakannya untuk game. Ada hard drive eksternal yang dirancang untuk gaming, tetapi saat digunakan dengan konsol modern, mereka hanya untuk mengarsipkan game, bukan memainkannya langsung dari drive.
Alternatif lain (sekali lagi untuk foto, video, dll.) adalah penyimpanan awan. Anda dapat mengaktifkan pencadangan otomatis untuk seluruh komputer atau folder tertentu, dan semua data Anda disimpan (semoga) dengan aman di pusat data penyimpanan awan. Kapasitas penyimpanan lebih besar memerlukan biaya, tetapi biasanya tidak terlalu mahal.
Saya melakukan keduanya: RAID 1 16TB (redundant array of independent disks) untuk cadangan lokal dan penyimpanan awan. RAID 1 memiliki dua hard drive yang dicerminkan, jadi ketika (bukan jika) satu mati, yang lain memiliki data identik. Penyimpanan awan mencerminkan foto dan video di lokasi berbeda.
Apakah itu berlebihan? Bagi saya tidak. Seperti kata pepatah, hanya ada dua jenis hard drive: yang sudah gagal dan yang akan gagal.
Selain meliput teknologi audio dan tampilan, Geoff melakukan tur foto museum dan lokasi keren di seluruh dunia, termasuk kapal selam nuklir, kapal induk, kastil abad pertengahan, perjalanan darat epik 10.000 mil, dan lainnya.
Juga, lihat Budget Travel for Dummies dan Kategori Tekno