Tidak semua bulan purnama sama, dan contoh bagusnya adalah bulan purnama Juni yang bisa kamu lihat minggu ini. Dikenal juga sebagai strawberry moon, bulan purnama Juni ini akan menjadi salah satu yang paling menarik tahun ini. Ini adalah mini-moon, artinya bulan berada pada jarak terjauh dari Bumi dalam orbitnya. Fenomena ini juga bagian dari major lunar standstill, yang membuat bulan memiliki lintasan unik di langit yang hanya terjadi setiap 18,6 tahun.
Kesempatan terbaik untuk melihat strawberry moon adalah awal 11 Juni, dengan puncak purnama terlihat sekitar pukul 03.46 pagi menurut The Farmer’s Almanac. Pada tanggal 10 dan 12 Juni, bulan akan terlihat hampir sama penuhnya tapi sedikit berkurang.
Karena ini mini-moon, bulan akan terlihat lebih kecil dan redup dibanding purnama biasa. Siapa pun yang pernah melihat salah satu dari empat supermoon di 2024 akan langsung merasakan perbedaan mencolok antara supermoon dan mini-moon. Saat supermoon, bulan berada di titik terdekat dengan Bumi, fenomena yang disebut perigee.
Sedangkan mini-moon terjadi ketika bulan di titik terjauh dari Bumi, atau apogee. Mungkin tidak semenarik supermoon, tapi menarik juga mengetahui seberapa redup dan kecil bulan bisa terlihat dibanding saat ia besar dan terang waktu supermoon.
Major lunar standstill
Strawberry moon adalah bagian dari fenomena major lunar standstill yang terjadi setiap 18,6 tahun sekali saat orbit bulan sejajar sempurna dengan kemiringan Bumi. Seperti yang diketahui banyak astronom, bulan terbit dan terbenam dari titik berbeda di horizon tergantung musim, kemiringan Bumi, dan orbit bulan.
Singkatnya, lintasan bulan di langit akan terlihat sangat panjang. Fenomena ini tidak spesifik terjadi di Juni 2025—orang bisa melihatnya hampir sepanjang tahun. Tapi begitu selesai, butuh 18,6 tahun untuk terulang lagi.
Fakta menarik lain tentang major lunar standstill adalah bulan akan terbit dan terbenam di bagian horizon yang tidak pernah dilewati matahari. Hal ini diteliti oleh English Heritage, yang sedang mempelajari kemungkinan Stonehenge sejajar dengan fenomena sekali-seumur-hidup ini.