8.1/ 10
SKOR
Baseus Inspire XH1
**Kelebihan**
Desain yang menarik dan kokoh, serta nyaman dipakai
Harga yang terjangkau
Kualitas suara yang sangat bagus untuk harganya
Performa peredam bising dan panggilan suara yang cukup baik
Daya tahan baterai yang kuat
Dilengkapi dengan hard case
**Kekurangan**
Mode Dolby Atmos Spatial Audio tidak terlalu meningkatkan kualitas suara
Peredam bisingnya bisa sedikit lebih baik
Tidak ada audio USB-C atau sensor deteksi telinga yang secara otomatis menjeda musik saat headphone dilepas
Merek budget Baseus memiliki dua earbud anyar untuk tahun 2025 — Inspire XP1 dan Inspire XC1 — dan satu set headphone full-size, yaitu Inspire XH1 yang diulas di sini, yang semuanya menawarkan Sound by Bose dan memberikan nilai yang bagus untuk harganya.
Baca selengkapnya: Headphone peredam bising terbaik tahun 2025
Lebih dikenal dengan power bank dan charger yang terjangkau, Baseus sebenarnya relatif baru di pasar audio, meskipun mereka sudah memiliki beberapa headphone dan earbud dengan harga di bawah $75. Model-model baru yang diinfus oleh Bose yang saya uji merupakan sebuah lompatan bagi merek ini karena mereka mulai merambah wilayah yang lebih premium. Di sisi lain, Bose juga telah berkolaborasi dengan segelintir merek audio terjangkau lainnya, secara bertahap memperluas inisiatif “Sound by Bose” mereka.
Inspire XH1 dalam warna hitam.
David Carnoy/CNET
Seperti halnya earbud Inspire XP1 dan XC1, Inspire XH1, meskipun sebagian besar terbuat dari plastik, memiliki desain yang lebih tinggi daripada kebanyakan headphone “value”. Tersedia dalam beberapa pilihan warna, XH1 tidak hanya cukup ringan (275 gram) dan nyaman dipakai, tetapi juga memiliki kualitas rakitan yang baik, termasuk headband yang kokoh berbalut kulit imitasi (“vegan”) dan desain engsel ganda yang memungkinkan headphone dapat dilipat rata dan dilipat ke atas.
Saya harus melihat petunjuknya untuk mengetahui bahwa kita perlu menahan tombol volume untuk memajukan dan memundurkan trek. Namun secara keseluruhan, kontrol untuk pemutaran dan berpindah antara mode peredam bising sangat baik, dan aplikasi pendamping Baseus untuk iOS dan Android mudah digunakan. Selain itu, headphone ini dilengkapi dengan hard case, yang tidak selalu menjadi fitur standar pada harga segini.
Kualitas suara yang tangguh untuk harganya
Kualitas suara headphone dan earbud budget telah terus membaik dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun Inspire XH1 masuk dalam klasifikasi harga midrange, kualitas suaranya dapat menyaingi headphone yang lebih mahal.
Dilengkapi dengan driver 35mm, headphone ini memang memiliki suara khas Bose, yang cukup seimbang dan menawarkan kejernihan yang baik serta bass yang punchy, ditambah dengan soundstage yang cukup lebar. Suaranya kurang memiliki refinemen dan kedalaman yang lebih artikulatif dibandingkan headphone high-end, namun XH1 disetel untuk bekerja baik dengan berbagai genre musik dan memiliki kehangatan yang cukup agar tidak mudah mengalami kelelahan mendengar.
Secara default, mereka memiliki profil suara yang sedikit berbentuk V, dengan high dan low yang sedikit ditekankan dan mid (tempat vokal berada) yang sedikit redup. Namun suaranya tidak seberat bass Nothing’s CMF Headphone Pro, yang juga bernilai bagus. Namun, saya lebih menyukai suara Inspire XH1 karena memiliki kejernihan dan definisi yang sedikit lebih baik.
Headphone ini menampilkan kualitas rakitan yang solid dan desain yang lebih premium dibandingkan banyak headphone dalam kisaran harganya.
David Carnoy/CNET
Anda dapat sedikit menyetel profil suara di aplikasi pendamping Baseus untuk iOS dan Android, yang mencakup tes “Sound Fit” untuk membuat profil suara yang disesuaikan dengan pendengaran Anda. Pengguna Android memiliki opsi untuk menggunakan codec audio LDAC berkualitas lebih tinggi (codec audio SBC dan ACC juga didukung), dan ada mode low-latency untuk bermain game dan menonton video, serta pengaturan perlindungan pendengaran pembatas volume.
Baseus mengunggulkan fitur Dolby Spatial Audio pada headphone ini, tetapi saya agak kecewa dengan mode spatial audionya karena sepertinya tidak meningkatkan kualitas suara. Perlu dicatat bahwa headphone ini tidak memiliki spatial audio yang lebih canggih dengan pelacakan kepala. Mereka juga tidak memiliki audio USB-C, meskipun disertakan kabel untuk mendengarkan secara berkabel.
Headphone ini di dalam tas jinjingnya. Kabel disertakan untuk mendengarkan secara berkabel tetapi Inspire XP1 tidak memiliki dukungan untuk audio USB-C.
David Carnoy/CNET
Peredam bising yang biasa saja…
Bose QuietComfort Ultra Headphones (Gen 2) adalah yang terbaik di kelasnya untuk peredam bising, sejajar dengan headphone Sony WH-1000XM6 untuk ANC. Sayangnya, Inspire XH1 jauh dari menawarkan peredam bising tingkat atas. Anda memang mendapatkan seal pasif yang baik dari earcup busa memori yang empuk, tetapi headphone ini hanya melakukan pekerjaan yang lumayan dalam meredam dengungan/geraman dari unit HVAC di apartemen saya pada pengaturan ANC tertinggi.
Meskipun mereka mengurangi beberapa kebisingan latar saat menjelajahi jalanan New York dan sistem kereta bawah tanahnya, headphone Bose dan Sony yang disebutkan sebelumnya (dan Apple AirPods Pro 3) membuat peredam bising XH1 terlihat sekitar setengah efektifnya dalam perbandingan. Saya akan memberi nilai B- untuk peredam bisignya.
… namun mode transparansi yang cukup baik dan performa panggilan suara yang kuat
Mode transparansinya bukan yang terbaik — tidak bisa menandingi suara natural Apple AirPods Pro 3 dalam mode transparansinya — tetapi memang terdengar cukup natural. Maksud saya, ketika headphone dalam mode transparansi, yang memungkinkan suara dari luar masuk ke telinga Anda, Anda mendengar suara yang cukup mirip dengan yang Anda dengar saat melepas headphone.
Headphone ini dapat dilipat ke atas dan dilipat rata.
David Carnoy/CNET
Saya merasa lebih puas dengan performa panggilan suara XH1 setelah mengujinya dalam kondisi yang cukup keras. Dilengkapi dengan lima mikrofon dan algoritme pengurangan kebisingan AI yang diperlukan, mereka melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam mengurangi kebisingan latar di jalanan New York yang ramai. Penelepon mengatakan suara saya terkadang terdengar sedikit terdigitalisasi dan robotik, tetapi mereka dapat mendengar saya dengan cukup jelas. Saya akan memberi nilai B+ atau bahkan A- untuk performa panggilan suara, dan mereka lebih baik daripada earbud Inspire XP1 untuk panggilan suara (saya memberi nilai B untuk performa panggilan suara XP1).
Daya tahan baterai adalah poin kuat lainnya. Headphone ini memiliki peringkat daya tahan baterai 100 jam dengan peredam bising dimatikan, dan hingga 50 jam dengan peredam bising dihidupkan pada tingkat volume sedang. Saya mendapatkan sedikit di bawah 50 jam dalam tes baterai saya (sekitar 48 jam), tetapi itu masih cukup baik.
Pemikiran akhir mengenai Baseus Inspire XH1
Meskipun saya tidak bisa bilang saya benar-benar terpukau oleh salah satu aspek dari headphone Baseus Inspire XH1, secara keseluruhan mereka cukup kompeten.
Intinya: Jika Anda mencari headphone over-ear yang nyaman dan didesain dengan baik, yang menawarkan performa kuat di hampir semua aspek dan harganya jauh lebih murah daripada model premium dari Sony, Bose, dan lainnya, headphone ini pasti cocok.