Untuk menenangkan pikiran, tak perlu sistem keamanan rumah mahal yang dipasang secara profesional. Anda bisa memantau rumah saat bepergian, memeriksa anak atau hewan peliharaan, serta mencegah penyusup dengan beberapa kamera keamanan dan perangkat terkoneksi yang dipasang di tempat tepat. Pilihan terpintar di pasaran saat ini, kamera dan bel pintu Google Nest sangat mudah dipasang.
Berikut hal-hal yang perlu diketahui untuk memulai keamanan rumah menggunakan Google Home dan kamera Nest.
Memilih dan Memasang Kamera Keamanan
Pertama, tentukan berapa banyak kamera yang dibutuhkan dan di mana menempatkannya. Perhatikan titik-titik masuk ke rumah dan pertimbangkan area yang berpotensi dimasuki penyusup, seperti pintu belakang, pintu geser, pintu samping, jendela lantai bawah yang besar, serta garasi atau bangunan luar lainnya. Coba pertimbangkan juga titik-titik buta yang mungkin ada.
Sebaiknya pasang kamera di tempat teduh, misalnya di bawah atap, untuk melindungi lensa dari silau matahari dan mengurangi risiko panas berlebih. Namun, kamera juga harus terlihat jelas sebagai pencegah, jadi jangan disembunyikan. Banyak penyusup akan gentar melihat kamera dengan lampu status hijau yang menandakan ia sedang merekam.
Google menyarankan ketinggian 2 meter sebagai posisi ideal untuk kamera keamanan luarnya. Pilih juga lokasi dengan sinyal Wi-Fi kuat dan pertimbangkan ketersediaan stopkontak terdekat untuk kamera berkabel. Pengaturannya semudah memindai kode QR di aplikasi Google Home, memasang dudukan magnetik, dan menyesuaikan sudut kamera untuk bidikan terbaik. Untuk kamera dalam ruangan, Anda juga bisa menaruhnya begitu saja di rak atau memasangnya di dinding.
Kamera Nest Cam Indoor (8/10, WIRED Recommends) terbaru dan terbaik dapat merekam video 2K yang sangat jernih pada 30 frame per detik (fps) dan dilengkapi HDR untuk menyeimbangkan pencahayaan campuran. Ia juga menawarkan audio dua arah, yang berguna untuk berkomunikasi dengan anak-anak. Setiap kamera dilengkapi dudukan yang dapat disesuaikan dan kabel USB-C sepanjang 3 meter. Tersedia pilihan warna: Snow (putih), Hazel (abu-abu kehijauan), atau Berry (merah) yang mencolok. Tempatkan satu di lorong rumah, dan Anda bisa memantau siapa yang ada di rumah serta mendapat pemberitahuan jika ada wajah asing yang muncul.
Jika Anda dapat memasang kabel ke stopkontak, saya merekomendasikan Nest Cam Outdoor 2K (8/10, WIRED Recommends) terbaru. Setiap kamera dilengkapi kabel sepanjang 5,5 meter yang ditancapkan ke stopkontak, serta dudukan magnetik cerdas dengan semua perlengkapannya (Anda tidak dapat memasangnya secara permanen). Anda mendapat video jernih siang atau malam dalam resolusi 2560 x 1400 piksel pada 30 fps dengan HDR. Nest Cam Outdoor juga memiliki bidang pandang lebar 152 derajat dan kemampuan zoom digital 6x, sehingga dapat menangkap penyusup atau kendaraan dari kejauhan saat mendekat. Kamera ini hanya tersedia dalam warna Snow atau Hazel. Kemungkinan besar Anda membutuhkan lebih dari satu, dan Anda bisa menghemat uang dengan membeli paket dua buah ($250).
Meskipun ini adalah kamera generasi sebelumnya dari Google, yang berarti rekamannya terbatas pada resolusi 1080p, ini adalah pilihan bagus untuk jalan masuk mobil dan pintu masuk lainnya karena mencakup lampu sorot yang kuat dan diaktifkan oleh gerakan, menawarkan hingga 2.400 lumen cahaya terang (sebagai perbandingan, bohlam 60-watt mengeluarkan sekitar 800 lumen). Pasang ini di atas garasi Anda dan Anda akan mencegah penyusup, serta memudahkan hidup Anda ketika pulang dalam keadaan gelap atau harus membuang sampar di malam hari. Lampu sorot membutuhkan daya, jadi Anda harus memasang kabel permanen untuk kamera ini, meskipun kamera itu sendiri beroperasi dengan baterai. Jika listrik padam, ia akan tetap berjalan untuk beberapa waktu, meskipun lampu sorot tidak akan menyala. Ada kemungkinan Google akan merilis versi baru Nest Cam Outdoor 2K dengan lampu sorot, tetapi perusahaan belum mengumumkan apa pun.
Mungkin ada titik-titik di properti Anda yang sulit dijangkau kabel, atau Anda sedang menyewa dan ingin menghindari pengeboran. Bagaimanapun juga, Nest Cam Outdoor generasi sebelumnya bertenaga baterai dari Google siap membantu. Rekamannya 1080p, tetapi kamera ini mendukung HDR dan menawarkan frame rate tinggi (30 fps) untuk video yang halus. Ukurannya sedikit lebih besar untuk menampung baterai, dan Anda harus mengisinya ulang sesekali (kurang lebih setiap dua hingga tiga bulan jika dipasang di tempat yang ramai). Jika Anda membutuhkan beberapa kamera, Anda bisa menghemat uang dengan memilih paket dua buah ($330) atau paket tiga buah ($450).
Memilih dan Memasang Bel Pintu
Untuk pintu masuk utama rumah Anda, bel pintu video adalah cara ideal untuk mengawasi kedatangan dan kepergian keluarga, pengiriman paket, dan tamu, baik yang diundang maupun tidak. Tempat alami untuk bel pintu video adalah di mana pun bel pintu biasa Anda berada. Google merekomendasikan pemasangan bel pintu Nest-nya pada ketinggian sekitar 1,2 meter. Baji dan perlengkapan untuk berbagai jenis dinding termasuk, sehingga Anda bisa memastikan bel pintu Anda memiliki pandangan yang baik ke teras atau anak tangga depan.
Jika Anda memutuskan untuk menggunakan bel pintu berkabel (dan saya sarankan begitu untuk performa terbaik), Anda kemungkinan akan ingin mempekerjakan seorang ahli listrik untuk pemasangannya. Tergantung pada kabel bel pintu Anda, Anda mungkin membutuhkan transformer dan chime baru. Meskipun Google menyediakan panduan pemasangan langkah demi langkah dan video yang sangat baik, mempekerjakan seorang ahli listrik tetap merupakan opsi paling aman.