Kesimpulan Utama ZDNET
Lenovo Legion Tab Gen 3 kini tersedia dengan harga $549. Tablet ini menawarkan layar memukau, dua port USB-C, serta performa luar biasa berkat chip Snapdragon 8 Gen 3 terbaru. Namun, jika Anda mencari tablet layar besar dengan stylus, ukuran layar 8 inci mungkin terasa terlalu kecil.
Mei / 2025
Legion Tab Gen 3 bergabung dalam jajaran gaming Lenovo sebagai tablet Android 8 inci yang ramping dan ringan, dilengkapi layar 2.5K 165Hz dan RAM 12GB. Spesifikasi ini, ditambah prosesor Snapdragon 8 Gen 3 serta beberapa elemen desain cerdas, menjadikannya tablet gaming premium dan serbaguna, sehingga layak meraih penghargaan Editors’ Choice.
Hal pertama yang terasa saat memegang Legion Tab adalah desainnya yang minimalis dan kecil, seolah menyembunyikan tujuan gaming-nya. Dengan ukuran kompak dan bezel ultra-tipis, tablet ini lebih mirip lembaran kaca hitam ketimbang perangkat gaming. Namun, pemeriksaan lebih dekat mengungkap rekayasa yang solid.
Hanya ada dua tombol fisik—volume dan power—yang menyatu dengan sisi tablet. Selain itu, terdapat dua port USB-C: satu di samping dan satu di bagian bawah. Karena layar bisa dirotasi ke segala arah, Anda bisa menghubungkan kabel dari empat sisi mana pun.
Fitur ini menjadikan Legion Tab perangkat travel yang optimal, memungkinkan penyesuaian setup pengisian daya di berbagai situasi. Dukungan Wi-Fi 7 juga membuatnya siap untuk masa depan.
Di balik layar, Legion Tab menggunakan prosesor Snapdragon 8 Gen 3 (3.30 GHz)—kebetulan namanya sama dengan generasi tablet ini. Prosesor ini juga ditemukan di tablet kompetitor seperti OnePlus Pad 2.
Tablet ini juga memiliki memori LPDDR5X 12GB yang terpasang permanen, penyimpanan UFS 4.0 256GB, serta sistem operasi Android 14. Port bawah (atau atas) mendukung koneksi ke monitor eksternal via DisplayPort. Ketika diaktifkan dalam PC Mode, tablet ini bisa berfungsi layaknya laptop.
Layar tablet ini sungguh fantastis. Tidak semua perangkat harus OLED untuk dianggap premium, dan layar 8.8 inci LTPS (low-temperature polycrystalline silicon) Legion Tab membuktikannya. Dengan refresh rate 165Hz, kecerahan 500nit (900 untuk HDR), serta resolusi 2560 x 1600, tablet ini siap untuk segala kebutuhan gaming, menampilkan visual halus, tajam, dan warna yang hidup.
Sistem operasi Android memungkinkan penyesuaian tampilan secara mendetail, termasuk pemilihan profil warna dan refresh rate berbeda untuk tiap aplikasi. Ini juga membuatnya cocok untuk menonton film, selain tentu saja untuk gaming.
Portabilitas bukan satu-satunya alasan orang memilih tablet kecil seperti Legion Tab. Ukurannya pas sehingga seluruh layar bisa dijangkau dengan kedua ibu jari saat dipegang dua tangan. Rasanya seperti memegang gaming handheld semacam MSI Claw 8 AI+, tetapi dengan layar sentuh yang elegan.
Saya belum sempat mencoba Legion Tab dengan kontroler pihak ketiga seperti GameSir G8, tapi layar 8 inci-nya pasti cocok untuk pengalaman konsol game yang praktis. Dua port USB-C juga memungkinkan bermain dalam orientasi apa pun.
Saat bermain, Anda bisa mengakses berbagai pengaturan dan statistik dengan menggesek ke kiri atau kanan, membuka Legion menu untuk mengganti mode performa, melihat penggunaan CPU, atau merekam layar.
Fitur charge bypass juga tersedia di menu ini—pengaturan yang sangat berguna. Ini memungkinkan daya dialirkan langsung ke tablet saat di-charge, melewati baterai sepenuhnya agar perangkat tetap dingin, bahkan selama sesi bermain panjang.
Desain Legion Tab juga memperhatikan pendinginan, dengan ColdFront Vapor Chamber dari Lenovo yang diposisikan di dekat prosesor—jauh dari area genggaman—untuk mengurangi panas.
Tablet ini sudah terinstal game Black Desert Online, jadi itu yang pertama saya coba. Performanya hampir sempurna di pengaturan maksimal. Game populer seperti Flame of Valhalla, Hearthstone, dan League of Legends: Wild Rift juga berjalan mulus tanpa lag, dengan visual tajam, navigasi UI responsif, dan suara yang mengejutkan bagusnya.
Legion Tab dilengkapi casing sendiri, yang cukup perlu mengingat bodinya yang sangat tipis. Untungnya, casing ini juga bisa berfungsi sebagai stand. Screen cover-nya mudah dilepas, menyisakan casing belakang saja. Ini bagus karena memegangnya agak canggung—Anda harus melipat penutup sepenuhnya ke belakang.
Selain casing dan penutup magnetik, paket penjualan termasuk charger USB-C 68W dan kabel. Saya juga apresiasi adanya screen protector bawaan—sentuhan ekstra yang jarang ditemui akhir-akhir ini.
Menghubungkan ke monitor eksternal semudah menggunakan kabel DisplayPort. PC Mode dengan keyboard dan mouse bekerja sangat baik, menjadikannya seperti Chromebook Plus berkat konfigurasi RAM/penyimpanan dan prosesor Snapdragon 8 Gen 3.
Saya membawa Legion Tab ke kantor, di mana saya punya docking station yang terhubung ke monitor, keyboard, dan mouse. Performanya sangat baik sehingga bisa menggantikan laptop untuk keperluan kantor atau perjalanan di mana Chromebook sudah cukup: mengakses Gmail, bekerja di cloud via Chrome, dan videoconferencing standar.
Kamera utama 13MP dengan flash setara smartphone, sementara kamera depan 8MP cukup untuk panggilan video.
Dari segi daya tahan baterai, Legion Tab seimbang untuk tablet gaming. Namun, ukuran kecilnya jadi pedang bermata dua—kapasitas baterai 6550mAh membatasi daya yang bisa ditampung. Meski begitu, efisiensinya baik, bertahan beberapa hari untuk penggunaan sporadis atau beberapa jam gaming intensif di 165Hz. Dalam tes saya, tablet ini bertahan sekitar 12 jam untuk pemutaran video di 60Hz dan kecerahan setengah.
Saran Pembelian ZDNET
Lenovo Legion Tab Gen 3 sukses menghadirkan pengalaman gaming fantastis berkat layar memukau dan performa mengesankan. Desainnya premium, rekayasa solid, dan dipenuhi pilihan cerdas. Ukurannya yang kecil membuatnya praktis untuk dibawa bepergian, dengan harga kompetitif $549.
Jika mencari tablet tipis dan ringan yang sangat portabel, Legion Tab adalah salah satu tablet 8 inci terbaik yang pernah saya gunakan, dengan prosesor top, Wi-Fi 7, dan fitur bypass charging. Untuk alasan-alasan ini, ia layak meraih penghargaan Editors’ Choice sebagai perangkat serbaguna yang menyenangkan untuk digunakan.