KYIV, Ukraina (AP) — Serangan drone dan misil Rusia terhadap ibu kota Ukraina semalam menewaskan setidaknya empat orang dan melukai beberapa lainnya, menurut layanan darurat Ukraina. Petugas penyelamat dan pemadam kebakaran berusaha mengevakuasi korban yang diduga terjebak di bawah reruntuhan gedung apartemen yang sebagian roboh.
Serangan ini terjadi hampir seminggu setelah serangan gabungan Rusia pada Selasa lalu yang menewaskan 28 orang di Kyiv, 23 di antaranya berada di sebuah bangunan residensial yang rubuh setelah terkena misil secara langsung. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut serangan itu sebagai salah satu bombardemen terbesar dalam perang yang kini memasuki tahun keempat.
Pada dini hari Senin, drone dan misil menghantam kawasan permukiman, rumah sakit, serta infrastruktur olahraga di sejumlah distrik Kyiv, menurut layanan darurat. Kerusakan terparah terjadi di distrik Shevchenkivskyi, di mana satu bagian dari gedung apartemen lima lantai runtuh.
Empat orang dipastikan tewas dalam serangan tersebut, sementara 10 lainnya berhasil diselamatkan. Layanan darurat menambahkan bahwa mereka menduga masih ada korban yang terjebak di bawah puing-puing.
Satu orang lagi tewas dan delapan lainnya terluka di kota Bila Tserkva, wilayah Kyiv, sekitar 85 kilometer di sebelah barat daya ibu kota.
___
Ikuti liputan AP tentang perang di Ukraina di https://apnews.com/hub/russia-ukraine