Sebuah kelompok produsen mobil mengatakan bahwa RUU tersebut membuat lebih sedikit kendaraan memenuhi syarat untuk kredit pajak. DPR Amerika Serikat baru saja memberikan suara untuk menyetujui legislasi yang memperketat aturan yang membatasi konten Cina dalam kendaraan yang memenuhi syarat untuk kredit pajak kendaraan listrik (EV) Amerika Serikat. Aliansi untuk Inovasi Otomotif (AAI) mengatakan bahwa RUU tersebut akan mengakibatkan lebih sedikit kendaraan memenuhi syarat dan akan berarti aturan yang agresif tentang emisi kendaraan dan target EV harus ditarik mundur. CEO AAI John Bozzella mengatakan bahwa standar itu sebagian didasarkan pada ketersediaan kredit pajak EV dan jika insentif dihapus “basis industri otomotif menghadapi risiko ekonomi dan keamanan nasional yang serius dari Cina, AS menjadi kurang kompetitif, dan karpet ditarik dari konsumen”. RUU tersebut, yang disponsori oleh Anggota Dewan Carol Miller, seorang Republik dari Virginia Barat, akan memperketat definisi “Entitas Asing yang Mencemaskan” yang berlaku untuk Cina dan negara lain. Dia mengatakan hal itu akan “memastikan bahwa perusahaan Cina tidak lagi bisa mendapatkan manfaat dari kredit pajak kendaraan listrik yang ditujukan untuk produsen AS”. Aturan yang diperlukan dalam undang-undang Agustus 2022 bertujuan untuk memisahkan rantai pasokan baterai kendaraan listrik AS dari Cina. Kementerian Keuangan AS dan Kedutaan Besar Cina di Washington tidak segera memberikan komentar. Saat ini, 22 dari 113 model EV atau plug-in hybrid yang dijual di AS memenuhi syarat untuk kredit pajak EV – dan hanya 13 mendapatkan kredit penuh $7,500, kata Bozzella. Pada bulan Mei, Departemen Keuangan AS memberikan fleksibilitas tambahan kepada produsen mobil mengenai persyaratan mineral baterai untuk kredit pajak kendaraan listrik pada beberapa mineral jejak penting dari Cina, seperti grafit. Departemen tersebut mengatakan akan memberikan waktu hingga 2027 kepada produsen mobil untuk menghapus beberapa mineral sulit dilacak seperti grafit yang terkandung dalam material anoda dan mineral penting yang terkandung dalam garam elektrolit, perekat, dan aditif.
