Pemimpin AfD Jerman Sayangkan Wacana Larangan, Serasa Kembali ke Era Nazi

Pemimpin partai sayap kanan jauh Alternatif untuk Jerman (AfD), Alice Weidel, mengatakan ia merasa diingatkan akan “masa-masa kelam” oleh dorongan Partai Sosial Demokrat (SPD) yang berhaluan tengah-kiri untuk kemungkinan pelarangan partainya.

“Jadi kita sudah lihat ini: Adolf Hitler—oh, ini nama yang muncul—dia yang pertama kali melarang partai lain, membatasi kebebasan pers,” kata Weidel kepada wartawan pada Sabtu di sela-sela retret kelompok parlemen partai di Berlin.

Ia menambahkan bahwa diskusi untuk “serius mempertimbangkan permohonan pelarangan terhadap AfD” mengingatkannya pada “masa-masa yang sangat suram.”

SPD memutuskan dalam konferensi partainya akhir pekan lalu sebuah mosi yang menyatakan: “Sekaranglah waktunya bagi lembaga konstitusional yang berwenang untuk mengajukan guna menciptakan kondisi guna segera mengajukan permohonan penentuan ketidakkonstitusionalan AfD.”

Pelarangan partai harus diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi atas permohonan pemerintah federal atau salah satu majelis parlemen.

Prosedur untuk melarang AfD telah lama dibahas.

Pendukung merasa terbukti oleh evaluasi ulang terbaru terhadap partai oleh dinas intelijen dalam negeri, Kantor Federal untuk Perlindungan Konstitusi, yang telah meningkatkan status AfD memiliki “kecenderungan ekstrem kanan yang terkonfirmasi.”

Partai tersebut secara hukum memperdebatkan klasifikasi ini, sehingga ditangguhkan menunggu putusan.

Anggota parlemen AfD menyetujui kode etik

Anggota parlemen AfD juga menyetujui kode etik pada Sabtu, dengan pemimpin bersama Tino Chrupalla berupaya memperbaiki citra partai sebagai persiapan untuk masa jabatan mendatang.

Dokumen tersebut menjanjikan bahwa anggota parlemen akan “berusaha menampilkan front yang bersatu dan moderat di parlemen guna memastikan kemampuan politik kelompok untuk bertindak dan kredibilitasnya.”

Selain itu, ada “aturan untuk pencegahan korupsi” dan untuk “pengecualian konflik kepentingan.”

MEMBACA  Jumlah Korban Tewas Mencapai Empat Orang Akibat Hujan Deras di Korea Selatan, Ribuan Orang Mengungsi | Berita Cuaca