Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser pada hari Selasa meminta agar infrastruktur kritis di negara tersebut lebih baik dilindungi, menyusul pemadaman listrik massal yang membuat Spanyol dan Portugal gelap gulita. “Pemadaman listrik di Spanyol dan Portugal berada pada skala yang mungkin belum pernah kita lihat sebelumnya di Eropa,” kata Faeser kepada grup media Jerman Redaktionsnetzwerk Deutschland. Meskipun pemadaman tersebut tidak berdampak pada keamanan pasokan di Jerman, penting “untuk menggunakan semua temuan dari kejadian tersebut untuk terus memastikan tingkat keamanan tertinggi untuk infrastruktur kritis seperti pasokan energi di Jerman,” kata Faeser. Dia meminta regulasi tentang perlindungan infrastruktur kritis untuk dihidupkan kembali di parlemen dan disahkan secepat mungkin, untuk melaksanakan hukum UE yang mengikat. Faeser mengajukan rancangan undang-undang yang dirancang untuk meningkatkan perlindungan infrastruktur kritis ke Kabinet tahun lalu. Namun, legislasi tersebut tidak lolos di parlemen karena runtuhnya koalisi pemerintah tengah-kiri negara itu pada bulan November, memicu pemilu cepat pada bulan Februari.