Kepala urusan luar negeri Uni Eropa menyebut serangan Kursk sebagai ‘pukulan berat’ bagi Putin

Panglima urusan luar negeri Uni Eropa menyebut serangan Kursk sebagai ‘pukulan keras’ bagi Putin

Menteri luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, pada hari Rabu menyebut serangan Kursk Ukraina sebagai “pukulan berat” bagi Presiden Rusia Vladimir Putin. Borrell juga nampaknya mendukung untuk menghapus pembatasan wilayah penggunaan pasokan senjata barat oleh Ukraina. Beberapa negara donor telah menegaskan bahwa senjata mereka hanya boleh digunakan di wilayah Ukraina. Menulis di X, Borrell mengatakan: “Serangan Kursk Ukraina adalah pukulan berat bagi narasi Presiden Putin.” Dia menambahkan: “Menghapus pembatasan penggunaan kemampuan melawan militer Rusia yang terlibat dalam agresi terhadap Ukraina, sesuai dengan hukum internasional, akan memiliki beberapa efek penting,” termasuk memperkuat pertahanan diri Ukraina, menyelamatkan nyawa, dan memajukan upaya perdamaian. “Uni Eropa sepenuhnya mendukung perjuangan Ukraina melawan agresi Rusia,” kata Borrell.

MEMBACA  Sebelum Ditembak Mati AKP Dadang, Kompol Ulil Curhat Tugasnya Berat dan Minta Izin Berhenti sebagai Polisi