MOSKOW (AP) – Kapsul antariksa Rusia dengan dua wanita dan satu pria mendarat dengan aman di sebuah steppe di Kazakhstan pada hari Sabtu setelah misi mereka di atas Stasiun Luar Angkasa Internasional. Soyuz MS-24 yang membawa Oleg Novitsky dari Rusia, Loral O’Hara dari NASA, dan Marina Vasilevskaya dari Belarus mendarat di tenggara kota terpencil Dzhezkazgan pada pukul 12:17 siang waktu Kazakhstan (0717 GMT). Mereka yang tinggal di pos orbit adalah astronot NASA Michael Barratt, Matthew Dominick, Tracy Dyson, dan Jeannette Epps serta kosmonot Rusia Nikolai Chub, Alexander Grebenkin, dan Oleg Kononenko. O’Hara tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional pada 15 September 2023, menghabiskan total 204 hari di sana, kata NASA. Novitsky dan Vasilevskaya meluncur ke angkasa pada 23 Maret, dua hari lebih lambat dari rencana awal. Penundaan tersebut mengakibatkan perjalanan tiga hari, 34 orbit ke stasiun luar angkasa bagi awak. Jika peluncuran berjalan sesuai jadwal, perjalanan akan jauh lebih singkat, hanya membutuhkan dua orbit. Stasiun luar angkasa, yang telah berfungsi sebagai simbol kerjasama internasional pasca Perang Dingin, kini menjadi salah satu dari sedikit area kerjasama yang tersisa antara Rusia dan Barat di tengah ketegangan atas tindakan militer Moskow di Ukraina. NASA dan mitra-mitra nya berharap dapat terus mengoperasikan pos orbit ini hingga tahun 2030. Rusia terus mengandalkan versi modifikasi roket berdesain Soviet untuk satelit komersial, serta awak dan kargo ke stasiun luar angkasa.
