SKOP – Menurut data keamanan internal yang disampaikan kepada para pengambil keputusan, harga produk-produk esensial di pasar Gaza telah turun puluhan persen.
Data terbaru dari lembaga keamanan Israel menunjukkan penurunan tajam harga barang-barang pokok di Gaza setelah membanjirnya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir.
Berdasarkan data tersebut, harga produk penting di pasar Gaza telah anjlok puluhan persen. Pejabat menyatakan bahwa penurunan harga ini mencerminkan dampak dari konvoi bantuan yang terus-menerus memasok tepung, beras, gula, dan bahan pokok lainnya ke wilayah tersebut.
Seberapa besar penurunan harga di Gaza?
Berikut contohnya:
- 1 kg tepung yang semula NIS 80-100 (3 minggu lalu), kini NIS 18.
- 1 kg gula dari NIS 300 turun jadi NIS 50.
- 1 kg pasta dari NIS 100 kini NIS 10.
- 1 kg beras dari NIS 120 menjadi NIS 30.
- Minyak, lentil, dan hummus sebelumnya NIS 90/kg/liter, kini turun ke NIS 30, NIS 20, dan NIS 10.
Meski data berasal dari lembaga keamanan, hal ini juga didukung oleh organisasi internasional dan kelompok bantuan yang beroperasi di Gaza.
Sebuah grafik menunjukkan penurunan drastis harga pangan di pasar Gaza setelah masuknya bantuan kemanusiaan. (kredit: DALL-E, AI)
Pejabat Israel mengatakan arus bantuan kemanusiaan akan terus berlanjut dan bahkan meningkat dalam beberapa minggu mendatang.
Namun, organisasi kemanusiaan menekankan bahwa krisis kemanusiaan secara menyeluruh di Gaza masih parah. Meski makanan semakin terjangkau, tantangan tetap ada di pasokan obat-obatan, air bersih, bahan bakar, dan tempat tinggal yang layak.