Serangan drone Rusia menghantam beberapa wilayah Ukraina semalam, termasuk bangunan perumahan di daerah selatan Kherson di mana sebelas orang terluka, menurut gubernur regional Olexandr Prokudin.
Sebuah pipa gas, SPBU, bengkel mobil, dan kendaraan pribadi juga mengalami kerusakan, tulis Prokudin di Telegram.
Di kota Chuhuiv di timur Ukraina, setidaknya tiga orang terluka dalam serangan drone, termasuk seorang anak laki-laki berusia dua belas tahun, ungkap gubernur militer Oleh Synegubov di Telegram. Dua orang juga terluka di kota Kupjansk, tambahnya.
Laporan lebih lanjut tentang tembakan pertahanan udara muncul dari Kiev pada malam hari. Media melaporkan sejumlah orang mencari perlindungan di terowongan kereta bawah tanah dan tempat penampungan lainya.
Sirene serangan udara berbunyi di sebagian besar wilayah negara, termasuk Sumy di utara, Donetsk dan Kharkiv di timur, serta Dnipro dan Zaporizhzhya di tenggara. Belum ada informasi awal tentang kerusakan atau korban jiwa.
Sebaliknya, Ukraina menyerang target di Rusia.
Drone musuh dicegat di wilayah Rostov di selatan Rusia dan di Smolensk barat daya Moskow, menurut laporan resmi.
Klaim dari kedua pihak belum bisa diverifikasi secara independen.
Ukraina telah bertahan dari serangan Rusia selama lebih dari tiga tahun dan semakin mendesak sekutu Baratnya untuk menyuplai sistem pertahanan udara baru akibat serangan udara yang terfokus.