EPA/Shutterstock
Hari ini adalah Hari Pemilu di AS.
Pemilu yang disebut “tahun sepi” ini memang tidak menampilkan pertarungan presiden atau kongres, tetapi tetap ada beberapa pemungutan suara kritis yang patut diamati malam ini.
Kota New York akan memilih walikota berikutnya, dalam pertarungan yang mempertemukan Demokrat progresif yang lebih muda melawan anggota garda tua partai. Negara bagian Virginia dan New Jersey akan memilih gubernur baru, dan hasil kontes ini dapat menjadi penanda arah untuk pemilu paruh waktu kongres tahun depan.
Para penduduk California juga akan memutuskan apakah akan menggambar ulang peta distrik DPR AS mereka dalam redistricting pertengahan dasawarsa yang langka, seiring upaya Demokrat untuk mengimbangi usaha Partai Republik guna memberikan keuntungan bagi partainya dalam pemilu paruh waktu tahun depan.
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui.
Pilwalkot New York
Semua mata akan tertuju ke Big Apple saat Zohran Mamdani, seorang anggota majelis negara bagian berusia 34 tahun, berupaya menciptakan kejutan politik dalam usahanya menjadi walikota termuda New York City dalam lebih dari satu abad.
Mamdani, seorang sosialis demokrat, mengguncang establishment politik ketika mengalahkan mantan gubernur Andrew Cuomo dalam pemilu pendahuluan Demokrat musim panas ini. Cuomo, yang tak gentar, terus berkampanye sebagai calon independen. Sementara itu, Curtis Sliwa dari Partai Republik menolak tekanan untuk mengundurkan diri dari pencalonan guna membuka jalan bagi Cuomo.
Jika Mamdani menang, ia akan menjadi walikota Muslim pertama kota tersebut. Demokrat di seluruh negeri akan menyimak apakah fokusnya yang tajam pada isu biaya hidup seperti sewa, belanja kebutuhan pokok, dan upah dapat menjadi pesan yang efektif dalam kontes-kontes mendatang.
Meski Mamdani memasuki malam pemilu dengan unggul dalam jajak pendapat, jarak antara dirinya dan Cuomo telah menyempit. Di penghujung kampanye, Cuomo terus mengkritik Mamdani mengenai isu kejahatan dan keamanan publik, serta menyatakan bahwa politikus muda itu tidak memiliki pengalaman untuk memimpin kota terbesar di AS.
Redistricting California
Pimpinan Demokrat California meminta izin dari para pemilih untuk menggambar ulang distrik kongres negara bagian itu di pertengahan dasawarsa. Hal ini tidak biasa di California, yang menurut undang-undang mengandalkan komite nonpartisan untuk menggambar peta kongresnya sekali setiap sepuluh tahun, berdasarkan data sensus.
Namun, seiring negara bagian yang dipimpin Republik seperti Texas dan Missouri berusaha buru-buru menggambar ulang peta kongres mereka untuk memberi keunggulan bagi partainya dalam pemilu paruh waktu 2026, Gubernur California Gavin Newsom ingin mengimbangi kerugian tersebut dengan redistricting di negaranya sendiri.
Proposisi 50 California akan mengizinkan penggunaan sementara peta distrik kongres baru hingga 2030. Kampanye ini telah mengumpulkan donasi sebesar $158 juta, menurut Los Angeles Times, dengan pendukung Demokrat jauh melampaui upaya oposisi Republik.
Partai Republik di California, yang hanya menguasai sembilan dari 52 kursi DPR AS negara bagian itu, menentang keras rencana tersebut.
Jajak pendapat University of California Berkeley/IGS menunjukkan 60% pemilih California yang potensial mendukung Proposisi 50, sementara 38% menolaknya. Perinciannya sangat partisan, dengan 93% Demokrat memilih “ya” dan 91% Republik memilih “tidak”.
Pilgub New Jersey
New Jersey dianggap sebagai negara bagian biru, tetapi jajak pendapat menunjukkan pertarungan ketat antara Demokrat Mikie Sherrill dan Republik Jack Ciattarelli. Ini adalah satu dari dua pilgub tahun ini yang dapat mengindikasikan perasaan warga Amerika terhadap iklim politik saat ini.
Sherrill saat ini mewakili Distrik 11 New Jersey di Kongres, sedangkan Ciattarelli adalah mantan anggota majelis negara bagian.
New Jersey dianggap condong ke Demokrat, tetapi pernah memiliki gubernur dari Republik. Yang terakhir, Chris Christie, menjabat dua periode antara 2010 dan 2018.
Retorika dalam pertarungan ini telah memanas. Ciattarelli dan pendukungnya telah menjalankan iklan politik yang menampilkan klip Sherrill memberikan jawaban yang terputus-putus dalam wawancara mengenai kebijakannya.
Pilgub ini juga menarik perhatian tokoh-tokoh terkenal nasional dari kedua partai. Bintang Demokrat seperti mantan presiden Barack Obama dan mantan menteri transportasi Pete Buttigieg telah berkampanye bersama Sherrill. Presiden Donald Trump menghadiri rapat virtual untuk Ciattarelli, dan aktivis konservatif Jack Posobiec telah mendukungnya.
Pilgub Virginia
Kepemimpinan Virginia biasanya berganti antara Demokrat dan Republik, yang berarti hasil pilgub tahun ini dapat menjadi penanda suasana hati elektorat.
Tidak kandidat mana pun yang berhasil, negara bagian ini akan memilih gubernur perempuan pertamanya tahun ini. Para pemilih akan memilih antara Demokrat Abigail Spanberger, seorang anggota kongres AS, dan Republik Winsome Earle-Sears, gubernur letnan negara bagian saat ini.
Jika Earle-Sears menang, ia akan menjadi perempuan kulit hitam pertama yang terpilih memimpin sebuah negara bagian AS dalam sejarah bangsa.
Virginia berbatasan dengan Washington, DC yang condong liberal di sebelah utara, di mana banyak warganya bekerja di ibu kota negara atau untuk pemerintah federal. Tetapi negara bagian ini juga memiliki kantong-kantong pemilih konservatif yang dalam di seluruh distrik pedesaannya, ditambah pemilih swing.
Spanberger menyoroti dampak ekonomi pemotongan Trump terhadap pemerintah federal, yang mempengaruhi lapangan kerja di Virginia. Earle-Sears mengungguli perekonomian Virginia di bawah kepemimpinan Republik. Namun dia juga memasuki topik-topik budaya seperti isu transgender, yang berhasil digunakan Partai Republik sebagai isu pemecah dalam pemilu presiden tahun lalu.
Faktor Donald Trump
Meski tidak berada di kertas suara, nama Trump membayangi pemilu ini.
Pilwalkot New York akan menentukan bagaimana pemimpin kota berikutnya menangani administrasi Trump, yang telah ikut campur dalam politik kota. Cuomo menawarkan pengalamannya sebagai gubernur yang berurusan dengan administrasi pertama sebagai alasan bagi pemilih untuk memilihnya.
Presiden telah memberi isyarat bahwa ia akan memberikan sanksi kepada kota jika pemilih memilih Mamdani.
“Akan sulit bagiku sebagai presiden untuk memberikan banyak uang kepada New York, karena jika kamu memiliki seorang komunis yang menjalankan New York, yang kamu lakukan hanyalah membuang-buang uang yang kamu kirim ke sana,” kata Trump dalam wawancara 60 Minutes yang tayang Minggu. (Mamdani bukanlah seorang komunis.)
Trump memulai pertempuran redistricting yang mendorong California menempatkan Proposisi 50 dalam pemungutan suara, dan telah mendukung Ciattarelli dalam pilgub New Jersey.