Calon presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump serta Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris.
Andrew Kelly | Evelyn Hockstein | Reuters
Calon presiden dari Partai Republik Amerika Serikat Donald Trump telah setuju dengan tawaran dari Fox News untuk mengadakan debat dengan Wakil Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Kamala Harris pada tanggal 4 September, demikian dikatakan dalam sebuah posting di Truth Social pada Jumat malam.
\”Aturan akan mirip dengan aturan debat saya dengan Joe yang pemalas, yang telah diperlakukan dengan sangat buruk oleh partainya, namun dengan penonton penuh di arena,\” kata Trump, merujuk kepada Presiden Joe Biden yang telah mundur dari pencalonan kembali.
Postingannya sempat dihapus selama beberapa menit sebelum diposting kembali, dengan Trump menghapus proposalnya untuk mengadakan pertemuan besar di kota pada tanggal yang sama jika Harris \”tidak mau atau tidak mampu berdebat\”.
Harris telah merespons bulan lalu bahwa dia \”siap\” setelah Fox News mengusulkan debat presiden antara kedua kandidat pada tanggal 17 September.
Setelah Biden mundur dari perlombaan pada 21 Juli dan mendukung Harris, Trump mengatakan bahwa dia tidak akan berdebat dengan Harris karena dia bukan kandidat resmi.
Sebagai bukti dari kurangnya dukungannya, dia menambahkan bahwa mantan Presiden Barack Obama belum memberikan dukungannya. Namun, Obama melakukannya sehari kemudian, dan pada Jumat, Harris berhasil mendapatkan suara delegasi yang dibutuhkan untuk memenangkan nominasi Demokrat.