NEW YORK (AP) – Perusahaan induk situs jaringan sosial Presiden Donald Trump, Truth Social, melaporkan kerugian sebesar $400,9 juta tahun lalu dan pendapatan tahunan menurun 12% menjadi $3,6 juta.
Kelompok Media & Teknologi Trump melaporkan pendapatannya pada Jumat malam, menyalahkan kerugian itu sebagian pada perjanjian pembagian pendapatan dengan mitra periklanan yang tidak diungkapkan.
Setelah memenangkan pemilihan presiden AS pada bulan November, Trump pada bulan Desember mentransfer semua sahamnya — senilai sekitar $4 miliar secara teoritis — sebagai “hadiah yang sah” kepada Donald J. Trump Revocable Trust. Saham Trump mencapai lebih dari separuh saham perusahaan tersebut.
Donald Trump Jr., anak tertua dari lima anak presiden, adalah satu-satunya wali dan memiliki kekuasaan tunggal dalam pemungutan suara dan investasi atas semua sekuritas yang dimiliki oleh trust tersebut.
Trump membuat Truth Social setelah dilarang dari Twitter dan Facebook setelah kerusuhan Capitol 6 Januari 2021.
Dengan mengutip “tahap pengembangan awal”nya, perusahaan induk yang berbasis di Sarasota, Florida, mengatakan bahwa mereka tidak melaporkan “indikator kinerja utama tradisional” yang digunakan oleh perusahaan media sosial lainnya, seperti berapa banyak orang yang mendaftar untuk layanan tersebut, menggunakan layanan tersebut secara harian atau bulanan, atau melihat iklannya.
Trump Media menjadi perusahaan yang diperdagangkan secara publik pada bulan Maret setelah bergabung dengan perusahaan cangkang yang disebut Digital World Acquisition Corp., contoh dari apa yang disebut sebagai perusahaan akuisisi tujuan khusus, atau SPAC, yang dapat memberikan rute yang lebih cepat dan lebih mudah bagi perusahaan muda untuk membuat saham mereka diperdagangkan secara publik.