Selama lebih dari dua dekade, Sean “Diddy” Combs adalah salah satu pengusaha hip-hop paling sukses. Dia mengubah bakatnya di musik menjadi kerajaan bisnis yang luas, termasuk label rekaman, merek fashion, jaringan TV, kerja sama dengan perusahaan minuman, dan peran penting di acara TV realitas.
Namun, dia kemudian dituduh memaksa, mengancam, dan memanipulasi dua mantan pacarnya untuk mengikuti "pesta seks" dengan obat-obatan, dengan bantuan jaringan asosiasinya.
Combs menyangkal tuduhan itu dan menghadapi sidang kasus kejahatan seks dan racketeering tingkat federal. Sidang berakhir pada Rabu dengan putusan yang disebut kemenangan oleh pengacaranya: Combs dihukum atas pelanggaran terkait prostitusi tapi dibebaskan dari tuduhan racketeering dan trafficking seks.
Berikut timeline peristiwa penting dalam hidupnya:
1990-1999
- 1990: Combs, mahasiswa Howard University, memulai karier musik sebagai magang di Uptown Records di New York.
- 28 Des 1991: Sembilan orang tewas di acara basket selebriti yang dipromosikan Combs dan rapper Heavy D karena kerumunan ribuan fans di gym City College of New York. Laporan walikota menyalahkan perencanaan buruk Combs.
- 1992: Combs jadi produser eksekutif album debut Mary J. Blige, What’s the 411?
- 1993: Setelah dipecat Uptown, dia mendirikan label Bad Boy yang langsung kerja sama dengan Arista Records.
- 1994: Bad Boy merilis album Notorious B.I.G., Ready to Die. Dua bulan kemudian, Tupac Shakur selamat dari penembakan dan menuduh Combs & Biggie terlibat, tapi mereka menyangkal. Shakur tewas ditembak di Las Vegas tahun 1996.
- 1996: Combs dihukum karena criminal mischief setelah ancam fotografer dengan senjata.
- 1997: Biggie tewas di LA. Combs (saat itu bernama Puff Daddy) merilis I’ll Be Missing You untuk menghormatinya.
- 1998: Combs menang dua Grammy: Best Rap Album untuk No Way Out dan Best Rap Performance untuk I’ll Be Missing You dengan Faith Evans. Tahun itu juga, merek fashion Sean John didirikan.
- 16 April 1999: Combs dan pengawalnya dituduh menyerang eksekutif Interscope Records, Steve Stoute, di kantornya. Combs dihukum ikut kelas manajemen amarah.
- 27 Des 1999: Combs ditangkap karena kepemilikan senjata setelah kabur dari klub malam di NYC dimana 3 orang terluka. Saksi bilang dia ikut menembak. Dia juga dituduh menawarkan $50.000 ke sopirnya untuk mengaku punya pistol di mobilnya.
2001-2008
- 17 Mar 2001: Combs dibebaskan dari semua tuduhan terkait penembakan klub. Anak didiknya, Shyne, dihukum dan dipenjara 9 tahun. Dua minggu setelah sidang, Combs ganti nama jadi P. Diddy.
- 2002: Combs jadi produser dan bintang acara TV Making the Band.
- 1 Feb 2004: Combs tampil di Super Bowl bersama Janet Jackson dan Justin Timberlake. Seminggu kemudian, dia menang Grammy untuk Shake Ya Tailfeather dengan Nelly & Murphy Lee.
- Apr 2004: Combs debut di Broadway di A Raisin in the Sun.
- 2005: Combs ganti nama panggung jadi Diddy.
- Mar 2008: Combs setelai gugatan dari pria yang mengaku dipukulnya setelah pesta Oscar. Mei 2008, dia dapat bintang di Hollywood Walk of Fame.
2015-2022
- 2015: Combs ditangkap karena konflik di kampus UCLA (anaknya main football). Tuduhan penyerangan akhirnya dibatalkan.
- 2016: Combs buka sekolah charter di Harlem, Capital Preparatory School, dan sumbang $1 juta ke Howard University.
- 2017: Combs dinobatkan sebagai selebriti dengan penghasilan tertinggi versi Forbes ($130 juta/tahun).
- 2018: Mantan pacar & ibu tiga anaknya, Kim Porter, meninggal karena pneumonia di usia 47.
- 2022: Combs dapat penghargaan seumur hidup di BET Awards.
2023-2025
- 15 Sep 2023: Combs rilis The Love Album — Off the Grid, album solo pertamanya sejak 2006.
- 16 Nov 2023: Penyanyi R&B Cassie menggugat Combs atas tuduhan kekerasan & pemerkosaan selama hubungan mereka. Sidang selesai sehari kemudian dengan kesepakatan rahasia. Combs menyangkal.
- 23 Nov 2023: Dua wanita lain menuduh Combs pelecehan seksual. Puluhan gugatan menyusul dari korban lain. Combs tetap membantah.
- 25 Mar 2024: FBI menggerebek rumah Combs di LA dan Miami.
- 17 Mei 2024: CNN tayangkan video Combs memukul Cassie di hotel tahun 2016. Dua hari kemudian, Combs minta maaf di media sosial.
- 16 Sep 2024: Combs ditangkap di hotel Manhattan. Dia dituduh trafficking seks & racketeering. Pengacaranya bilang ini "penuntutan tidak adil".
- 5 Mei 2025: Sidang Combs dimulai.
- 30 Jun 2025: Juri mulai berdiskusi.
- 2 Jul 2025: Combs dihukum dua tuduhan prostitusi, tapi bebas dari racketeering & trafficking seks. Pengacaranya bilang ini "kemenangan besar". Hukuman penjara akan ditentukan kemudian.