Saham di Amerika naik dikit dan mendekati rekor tertinggi lagi. Indeks S&P 500 naik 0,2% pagi ini dan hampir samain rekor yang dicapai beberapa minggu lalu. Dow Jones juga naik 127 poin setelah buat rekor baru kemarin. Nasdaq naik 0,3%. Saham teknologi naik kembali. Perusahaan chip Advanced Micro Devices naik karena CEO-nya bilang mereka mengharapkan pertumbuhan pendapatan tahunan lebih dari 35% untuk tiga sampai lima tahun ke depan. Nvidia, perusahaan chip utama untuk teknologi AI, juga ikutan naik.
Ini berita terbaru. Berita sebelumnya dari AP ada di bawah.
Wall Street diperkirakan akan buka lebih tinggi hari ini karena pemerintah Amerika kemungkinan bakal buka kembali. Saham teknologi juga mulai stabil setelah turun naik banyak minggu ini.
Futures untuk S&P 500 naik 0,4%, futures untuk Dow Jones naik 0,3%. Futures untuk indeks Nasdaq yang banyak isinya saham teknologi naik 0,6%.
Penutupan pemerintah federal terlama di Amerika mungkin berakhir hari ini, tapi dampaknya sudah terasa. Lebih dari satu juta pegawai pemerintah belum dibayar sejak tanggal 1 Oktober. Ribuan penerbangan dibatalkan, dan ini mungkin masih berlanjut minggu ini meski pemerintah buka. Banyak penerima bantuan makanan juga terganggu.
Menurut Kantor Anggaran Kongres, penutupan selama enam minggu ini bakal mengurangi pertumbuhan ekonomi di kuartal ini sekitar 1,5%.
Selain itu, penutupan ini juga bikin data ekonomi penting, seperti data pengangguran dan inflasi, berhenti mengalir. Data ini penting buat Federal Reserve (The Fed) buat lihat kondisi ekonomi. Ini berarti The Fed mungkin tidak akan turunkan suku bunga lagi pada pertemuan Desember, padahal sebelumnya banyak yang perkirakan bakal turun.
Ketua The Fed, Jerome Powell, bilang kalau komite mereka masih belum sepakat soal perlu tidaknya turunkan suku bunga, karena kondisi ekonomi lagi tidak jelas.
Sektor teknologi kelihatan sudah tenang setelah beberapa waktu lalu banyak yang jual saham karena khawatir harganya terlalu mahal. Nvidia, yang naik 44% tahun ini, turun 5% minggu ini. CoreWeave, partner dekat Nvidia, turun 17% kemarin karena ekspektasi investor AI tidak tercapai. Tapi sahamnya naik 3% pagi ini.
Advanced Micro Devices, yang sahamnya naik dua kali lipat tahun ini, naik 5% karena perkirakan pendapatan bisnis data center-nya bakal tumbuh besar berkat AI.
Pertanyaan besarnya adalah apakah investor akan terus-terusan demam saham AI. Pertumbuhan gila-gilaan mereka jadi salah satu alasan utama pasar Amerika cetak rekor, meski pasar tenaga kerja melambat dan inflasi tinggi. Tapi karena harganya naik banget, kritikus bilang ini mirip sama gelembung dot-com tahun 2000 yang akhirnya pecah dan bikin S&P 500 turun hampir setengah.
Di Eropa, indeks CAC 40 Prancis dan DAX Jerman masing-masing naik 1,2%. Indeks FTSE 100 Inggris tidak berubah.
Di Asia, Nikkei 225 Jepang naik 0,4% jadi 51.063,31. Hang Seng Hong Kong naik 0,9% jadi 26.922,73. Shanghai Composite turun sedikit kurang dari 0,1% jadi 4.000,14. Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,2% jadi 8.799,50. Kospi Korea Selatan naik 1,1% jadi 4.150,39.
Di pasar energi, harga minyak mentah AS turun 65 sen jadi $60,39 per barel. Minyak Brent, standar internasional, turun 66 sen jadi $64,50 per barel.