Desainer Kunci iPhone Air Tinggalkan Apple Demi Startup AI

Abidur Chowdhury, seorang desainer industri yang memperkenalkan iPhone Air Apple ke dunia dua bulan lalu, telah keluar dari perusahaan. Menurut Bloomberg, dia pindah ke sebuah startup AI yang tidak disebutkan namanya.

Kepergiannya ini menambah masalah untuk iPhone Air, yang penjualannya kurang bagus sejak dirilis bulan September. Ini juga merupakan kehilangan besar lagi untuk tim desain Apple, karena banyak anggota tim lama yang sudah pergi sejak Jony Ive keluar di tahun 2019.

Chowdhury kerja di Apple selama lebih dari enam tahun dan tugasnya yang terkenal adalah menjadi narator di video perkenalan iPhone Air. Berita keluarnya dia membuat gempar di dalam perusahaan. Tapi, seorang reporter bilang alasannya keluar tidak ada hubungannya dengan penjualan iPhone Air yang jelek.

iPhone Air punya masalah karena posisinya tidak jelas. Harganya $999, lebih mahal dari iPhone 17 biasa ($899), tapi kamera dan baterainya lebih jelek. Bahkan, lebih jelek dari iPhone 17 yang lebih murah. Orang lebih memilih beli iPhone 17 Pro dengan tambahan $100 saja.

Walaupun iPhone Air mendapat pujian karena desainnya yang sangat tipis (hanya 5.6 mm), permintaan untuk produk ini sangat rendah. Apple tadinya harap iPhone Air akan jadi 6-8% dari total penjualan iPhone baru, tapi kenyataannya produksinya malah dipotong lebih dari 80%. Seorang manajer di pabriknya bilang pesanan produksinya sudah turun sampai ke tingkat yang sangat sedikit.

Tapi, rencana untuk iPhone Air generasi kedua tahun 2027 masih berjalan. Pembaruan akan fokus untuk meningkatkan baterai dan mungkin menambah lensa kamera lagi.

Banyak Desainer Apple yang Pergi

Chowdhury masuk Apple di tahun 2019, hampir bersamaan dengan waktu kepergian Jony Ive. Sebelumnya, dia kerja di beberapa perusahaan di UK dan punya usaha konsultan sendiri.

MEMBACA  Forum Air Dunia: Delegasi berkomitmen untuk manajemen daerah aliran sungai

Tahun 2025, tim desain Apple mengalami banyak perubahan. Jeff Williams, orang yang memimpin tim desain, juga baru saja pensiun. Sekarang, tim desain melapor langsung ke CEO Tim Cook.

Sejak Ive pergi, hampir semua anggota tim desain Apple yang asli sudah pensiun atau pindah ke perusahaan lain, termasuk ke firma Ive sendiri yang bernama LoveFrom.

Banyak mantan desainer Apple yang sekarang kerja di LoveFrom. Studio ini dibeli oleh OpenAI dengan harga sangat mahal, menunjukkan kalau OpenAI serius bersaing dengan raksasa teknologi seperti Google, Apple, dan Meta.

Apple memang sering gagal dengan model iPhone keempatnya. Dulu ada model iPhone mini yang tidak laku, lalu diganti model Plus yang juga gagal, dan sekarang iPhone Air juga mengalami nasip serupa. Ada rumor yang bilang Apple mungkin akan meluncurkan iPhone yang bisa dilipat (foldable) tahun 2026.