Oleh Jody Godoy
WASHINGTON (Reuters) – Pemerintah AS menyetujui akuisisi T-Mobile senilai $4,4 miliar terhadap UScellular pada Kamis. Ini adalah kesepakatan terbaru yang didukung oleh pemerintahan Trump, yang lebih lunak dalam menangani penggabungan perusahaan dibandingkan pendahulunya.
Departemen Kehakiman AS mengatakan mereka menghentikan penyelidikan tanpa mencoba menghalangi kesepakatan yang diumumkan Mei 2024. T-Mobile akan mengambil alih operasi nirkabel UScellular, termasuk pelanggan, toko, dan 30% aset spektrumnya.
Pengumuman ini keluar sehari setelah T-Mobile AS menghentikan program keberagaman dan inklusi mereka. Ini terjadi di bawah tekanan pemerintahan Trump saat mereka mencari persetujuan regulasi untuk kesepakatan ini dan izin FCC untuk membentuk usaha patungan dengan Metronet, penyedia layanan internet.
Dalam perdagangan setelah pasar tutup, saham T-Mobile naik sedikit dan US Cellular naik 2%.
Gail Slater, kepala divisi antimonopoli Departemen Kehakiman, mengatakan pelanggan akan lebih baik dengan T-Mobile.
"UScellular tidak bisa mengikuti biaya investasi teknologi yang terus naik untuk bersaing di pasar. Ini akan menurunkan kualitas jaringannya," katanya.
Penyelidikan tidak menemukan bukti kerugian bagi persaingan yang bisa membatalkan kesepakatan, kata Slater.
Tapi dia menambahkan, transaksi ini dan dua lainnya akan "memusatkan lebih banyak spektrum ke oligopoli Tiga Besar—Verizon, AT&T, dan T-Mobile—yang menguasai lebih dari 80% spektrum nirkabel di AS."
"Risiko persaingan di masa depan karena penguasaan spektrum oleh Tiga Besar sangat serius," ujarnya.
Juru bicara T-Mobile dan UScellular belum menanggapi permintaan komentar.
Di bawah pemerintahan Donald Trump, regulator antimonopoli telah mempermudah beberapa kesepakatan miliaran dolar, berbeda dengan pendahulunya, Joe Biden, yang lebih ketat.
Pada Juni, Departemen Kehakiman dan FTC menyetujui tiga kesepakatan senilai $63 miliar, menunjukkan perubahan pendekatan di bawah Slater dan Andrew Ferguson dari FTC.
Salah satunya adalah penyelesaian yang memungkinkan Hewlett Packard Enterprise mengakuisisi Juniper Networks senilai $14 miliar, yang sebelumnya ditentang oleh Departemen Kehakiman setelah Trump menjabat.