Perusahaan investasi Carlyle Group udah kerja sama sama bank besar AS, Citigroup, buat kasih pinjaman berbasis aset ke lender fintech, kata mereka hari Kamis.
Sebagai bagian kerjasama ini, Carlyle dan Citi bakal bagi-bagi info pasar dan cari peluang investasi bareng, tambah perusahaan tadi.
Naiknya pinjaman fintech, yang didorong proses aplikasi gampang ama kredit fleksibel, bikin perusahaan keuangan tradisional pengen masuk ke bidang ini.
Nghadapi permintaan yang naik drastis dari peminjam, lender fintech juga makin sering cari modal ke perusahaan investasi.
"Permintaan buat solusi pinjaman berbasis aset yang bisa disesuaikan dan scalable udah naik seiring fintech makin matang dan cari cara efisien buat danai pertumbuhan," kata Akhil Bansal, kepala divisi keuangan berbasis aset di Carlyle.
Pinjaman berbasis aset itu jenis pinjaman yang dijamin sekumpulan aset, dan termasuk salah satu segmen yang tumbuh paling cepat di pasar kredit swasta.
Citi juga punya kerja sama kredit swasta senilai $25 miliar sama Apollo.
(Laporan oleh Prakhar Srivastava di Bengaluru; Disunting oleh Vijay Kishore)