Cambricon Technologies, perusahaan pembuat chip dari Beijing yang dianggap sebagai pesaing Nvidia, melaporkan kenaikan pendapatan yang sangat besar pada paruh pertama tahun 2025. Ini terjadi karena pasar saham China yang sangat ramai berkat model AI terbaru dari DeepSeek.
Pendapatan Cambricon naik 4.348% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi 2,88 miliar yuan. Ini adalah rekor tertinggi sejak perusahaan ini masuk bursa saham pada tahun 2020.
Laba mereka capai 1,04 miliar yuan, berubah dari kerugian 533 juta yuan di paruh pertama 2024, menurut laporan keuangan yang mereka berikan ke bursa saham Shanghai.
Saham perusahaan ini naik 6% pada Rabu pagi, menjadi 1.408,9 yuan per saham. Kenaikan ini adalah lanjutan dari kenaikan hampir 10 kali lipat dalam dua tahun terakhir.
Sahamnya sudah naik lebih dari dua kali lipat dalam sebulan terakhir. Ini memimpin kegembiraan di pasar saham karena AI, yang dapat dorongan lagi setelah startup China DeepSeek mengatakan model V3.1 terbaru mereka dilatih dengan format data baru yang “cocok untuk chip lokal yang akan segera dirilis”.
Menurut laporan keuangan, Cambricon mengatakan kenaikan pendapatan ini karena “ekspansi pasar yang terus menerus dan dukungan aktif untuk penerapan aplikasi AI”.
Cambricon didirikan pada tahun 2016 oleh dua bersaudara, Chen Yunji dan Chen Tianshi, yang sekarang berusia 42 dan 40 tahun. Mereka dulunya adalah murid di kelas khusus untuk anak pintar di Chinese Academy of Sciences.
Perusahaan juga klaim kemajuan dalam pengembangan perangkat keras dan lunak untuk chip yang digunakan dalam pelatihan dan inferensi AI.
Untuk model besar, platform perangkat lunak pelatihan mereka, yang dianggap sebagai pesaing toolkit CUDA milik Nvidia, telah memperluas dukungan untuk model AI utama di China. Ini termasuk DeepSeek, Qwen dari Alibaba, dan Hunyuan dari Tencent. Mereka mengatakan kinerja platformnya sekarang “setara dengan para pesaing utama” di bidang pembelajaran penguatan.
Alibaba pemilik South China Morning Post.
Pada paruh pertama tahun, Cambricon investasi 456,5 juta yuan untuk penelitian dan pengembangan. Mereka punya tim berisi 792 orang, yang hampir 80% dari total karyawannya.
Pendapatan perusahaan sebenarnya sudah mulai naik pada akhir tahun 2024 karena permintaan chip AI yang melonjak dan kontrol ekspor AS untuk chip canggih yang semakin ketat.
Pada kuartal keempat 2024, Cambricon catat laba kuartal pertamanya sebesar 272 juta yuan, sementara pendapatan naik 75,5% menjadi 989 juta yuan.
Perusahaan ini dimasukkan ke dalam daftar hitam perdagangan Washington pada Desember 2022, yang membatasi mereka untuk dapatkan teknologi inti dari AS, termasuk menggunakan layanan dari Taiwan Semiconductor Manufacturing Company.