Bantuan Bunuh Diri Secara Hukum Akan Disahkan di Negara Bagian New York

Gubernur New York, Kathy Hochul, akan menandatangani undang-undang yang mengizikan bunuh diri dengan bantuan dokter untuk pasien terminal. Kesepakatan ini diumumkan pada hari Rabu.

Gubernur Hochul bilang dia buat keputusan ini setelah mendengar cerita dari warga New York yang sedang menderita sakit parah, dan juga anak-anak mereka. Dia juga mempertimbangkan pendapat orang-orang dari banyak agama yang tidak setuju dengan ide ini.

“Banyak negara bagian lain udah punya undang-undang seperti ini,” kata pendukung RUU itu. Illinois baru saja membuat undang-undang serupa minggu lalu.

Di New York, pasien terminal yang diperkirakan hidup kurang dari enam bulan bisa minta obat untuk mengakhiri hidup. Permintaan ini harus ditandatangani oleh dua saksi dan disetujui oleh dua dokter. Juga akan ada masa tunggu lima hari dan konsultasi dengan psikolog.

Hochul bilang dia ingin undang-undang ini hanya untuk warga New York saja. Rencananya, undang-undang ini akan ditandatangani tahun depan dan mulai berlaku enam bulan setelahnya.

Konferensi Katolik New York dan kelompok lain tidak setuju dengan RUU ini. Mereka bilang ini akan mengurangi nilai hidup manusia. Tapi, para pendukung bilang undang-undang ini akan mengurangi penderitaan pasien terminal.

MEMBACA  Serangan rudal Rusia menewaskan tiga orang di Dnipro Ukraina; menghantam rumah-rumah, bangunan medis Oleh Reuters

Tinggalkan komentar