Apakah Strategi Konversi $10.000 dari 401(k) ke IRA Saat Pensiun Merupakan Langkah Cerdas?

Saya pensiun di tahun 2022 waktu umur 62 tahun. Saya punya pensiun $2,900 per bulan dan dapat $1,900 per bulan dari Jaminan Sosial. Saya punya $520,000 di 401(k) dan $24,000 di IRA.

Saat ini, saya pindahkan $10,000 dari 401(k) ke IRA setiap kali nilainya naik $10,000. Apa ini keputusan yang bijak atau sebaiknya saya biarkan 401(k) tumbuh sampai saya harus ambil RMD wajib? IRA saya isinya 100% uang tunai dan cuma dipakai untuk darurat saja. Saya tidak punya tagihan besar selain HELOC dan cicilan mobil (total $700 per bulan). Asuransi kesehatan sekarang bayar $580 per bulan, tapi saya bisa dapat Medicare dalam enam bulan.

Ada banyak alasan bagus untuk pindahkan uang dari 401(k) ke IRA atau ubah sebagian ke Roth IRA. Tapi, menyimpan semua saldo IRA dalam bentuk tunai bisa mengurangi manfaat dari pertumbuhan yang tertunda pajaknya. Kalau kamu tidak butuh uang itu untuk biaya bulanan, mungkin lebih baik simpan saja di 401(k).

Menyimpan uang dalam tunai dan tidak diinvestasikan bisa bikin kamu kehilangan penghasilan dan daya beli menurun selama bertahun-tahun. Lebih baik buat dana darurat terpisah dengan pendapatan lain dan simpan di rekening biasa (seperti rekening tabungan berbunga tinggi). Ini fungsinya sama tapi bisa biarkan tabungan pensiunmu terus tumbuh.

Memindahkan 401(k) ke IRA punya banyak keuntungan, seperti:
– Pilihan investasi lebih banyak
– Lebih bisa kontrol akun pensiunmu
– Biaya lebih rendah
– Akses langsung ke informasi akun

Kamu bisa pilih pindahkan ke IRA tradisional (tanpa pajak sekarang, tapi tarik tunai nanti kena pajak) atau ubah ke Roth IRA (kena pajak sekarang, tapi tarik tunai nanti bebas pajak).

MEMBACA  Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya sebagai Strategi Jangka Panjang untuk Mendorong Perekonomian: Inilah Langkah-Langkahnya

Pertumbuhan tertunda pajak adalah manfaat terbesar menabung di akun pensiun. Ini bikin uangmu berkembang lebih cepat. Tapi, menaruh terlalu banyak uang di tunai justru bisa kurang aman karena inflasi. Harga barang naik, nilai uang tunai jadi turun.

Sebaiknya, hitung berapa yang kamu butuhkan untuk 3-5 tahun ke depan. Kurangi dengan pendapatan lain yang sudah ada (seperti Jaminan Sosial atau pensiun). Hasilnya adalah jumlah yang perlu kamu tarik dari tabungan pensiun. Jumlah itu yang sebaiknya disimpan dalam bentuk yang aman seperti deposito atau rekening tabungan berbunga tinggi.

Mencari penasihat keuangan yang tepat itu penting. Cari tau jenis penasihat, layanannya, dan cara mereka dibayar.