Seminar Nasional Kemendagri: Perkuat Kinerja dalam Rangka HUT Ke-80

Selasa, 19 Agustus 2025 – 16:21 WIB

VIVA – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengadakan Seminar Nasional berjudul “Kemendagri Berbakti untuk Negeri” untuk memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia sekaligus HUT ke-80 Kemendagri. Seminar ini diikuti oleh pejabat Kemendagri dan pemerintah daerah (Pemda), berlangsung secara hibrida dari Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Baca Juga:
Wamendagri Ribka Haluk Paparkan Perkembangan Pembangunan DOB Papua

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengatakan, seminar ini jadi ajang refleksi sekaligus penguatan kinerja Kemendagri dengan menghadirkan narasumber kompeten.

“Dalam rangka HUT Kemerdekaan RI dan HUT ke-80 Kemendagri, kami butuh perspektif beragam untuk meningkatkan kinerja. Kami bersyukur bisa mengundang tokoh-tokoh senior yang berpengalaman,” ujar Bima pada media.

Baca Juga:
Jadi Poros Pemerintahan, Mendagri: Kemendagri Berperan Penting Kawal Berbagai Program Prioritas Nasional

Bima juga menyampaikan, Mendagri Muhammad Tito Karnavian menekankan posisi strategis Kemendagri dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama lewat koordinasi dengan Pemda.

Peran ini mencakup pelaksanaan program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dan Sekolah Rakyat.

“Kemendagri punya fungsi sangat strategis. Pak Menteri mengingatkan agar kami terus evaluasi kinerja demi perbaikan,” jelasnya.

Narasumber yang hadir antara lain Made Suwandi, Edmon Makarim, Djohermansyah Djohan, dan Adrianus Eliasta Meliala. Bambang P.S. Brodjonegoro ikut secara virtual.

Baca Juga:
Kemendagri dan BNPP Gelar Upacara Peringatan HUT Ke-80 RI

Materi seminar beragam, mencakup pentingnya kolaborasi pusat-daerah (Made Suwandi), identitas kependudukan digital (Edmon Makarim), perjalanan 80 tahun Kemendagri (Djohermansyah Djohan), hingga penegakan hukum layanan publik (Adrianus Meliala). Bambang P.S. Brodjonegoro membahas peran Pemda dalam stabilitas ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

Halaman Selanjutnya

MEMBACA  Menjadi Ibu yang Sibuk: Cindy Nirmala Tidak Masalah, Mengapa?