Kamis, 14 Agustus 2025 – 11:10 WIB
Jakarta, VIVA – Lagu Tanah Airku kembali jadi perbincangan publik setelah muncul polemik tentang royalti. Lagu karya Ibu Soed ini sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, terutama saat dinyanyikan di momen-momen kebangsaan. Di dunia olahraga, Tanah Airku sering terdengar di stadion, dinyanyikan bareng oleh suporter dan pemain Timnas Indonesia untuk bangkitkan semangat nasionalisme.
Baca Juga:
- Pemain Timnas Indonesia U-17 Nyanyikan Lagu Tanah Airku di Piala Kemerdekaan, Netizen: Kena Royalti Nggak?
Lagu yang dibuat di era perjuangan ini punya pesan dalam tentang cinta tanah kelahiran. Syairnya menggambar keindahan alam Indonesia, kebanggaan, dan kerinduan pada tanah air, di mana pun kita berada. Alunan musik yang lembut dan lirik puitis bikin lagu ini menyentuh hati banyak orang.
Para pemain Timnas Indonesia U-16 nyanyikan lagu Tanah Airku
Baca Juga:
- Ahmad Dhani Sindir WAMI: Keras ke Kafe, tapi Tumpul ke Penyanyi dalam Urusan Royalti
Di tribun stadion, lagu ini sering jadi momen emosional. Suporter kibarkan syal Merah Putih, sementara pemain nyayikan dengan khidmat sebelum atau sesudah pertandingan. Banyak momen viral pemain Timnas Indonesia menangis saat nyanyikan lagu ini bareng penonton.
Polemik royalti yang ramai akhir-akhir ini bikin diskusi soal hak cipta lagu nasional. Banyak yang bilang, meski Tanah Airku punya nilai sejarah dan nasionalisme tinggi, hak cipta pencipta atau ahli warisnya tetap harus dihormati.
Baca Juga:
- Rolex Ratusan Juta Hadiah Prabowo, Dipakai Jay Idzes saat Resmi Gabung Sassuolo
Tapi, semangat Tanah Airku tetap jadi simbol persatuan dan cinta Tanah Air. Lagu ini akan terus berkumandang di stadion, kelas, sampai acara kenegaraan, mengingatkan semua bahwa Indonesia adalah rumah yang selalu dirindukan.
Berikut lirik lagu Tanah Airku:
Tanah airku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargaiWalaupun banyak negri kujalani
Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah kurasa senang
Tanahku tak kulupakan
Engkau kubanggakanTanah airku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargai