Puluhan Siswa SDN Cirebon Diduga Keracunan, Menu Hari Itu Soto Ayam

Selasa, 4 November 2025 – 22:30 WIB

Cirebon – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon, Jawa Barat, sedang menyelidiki penyebab dugaan keracunan makanan yang dialami oleh 20 siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Setu Wetan. Kejadian ini terjadi setelah mereka menyantap menu soto ayam dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Para siswa mengalami gejala mual, muntah, dan pusing tak lama setelah makan siang di sekolah,” ujar Kepala Polresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, di Cirebon, Selasa.

Dia mengatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dapur yang menyediakan makanan untuk sekolah tersebut. Tim gabungan memeriksa kondisi dapur secara menyeluruh dan mengambil sampel makanan untuk diuji di laboratorium.

Menurut Sumarni, hasil pemeriksaan administrasi menunjukkan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tersebut telah memenuhi syarat dan memiliki sertifikat resmi sebagai penyalur MBG.

“Kami sudah ambil sampel makanan. Secara administrasi untuk SPPG tersebut lengkap dan bersertifikat, tinggal menunggu hasil laboratorium,” katanya.

Berdasarkan data sementara, terdapat delapan sekolah yang menerima menu soto ayam yang sama, namun hanya SDN 2 Setu Wetan yang melaporkan kasus keracunan.

Polisi bersama petugas kesehatan kini sedang menelusuri bahan-bahan makanan yang dipakai, seperti tauge, kol, dan ayam, untuk memastikan sumber penyebab gangguan kesehatan para siswa itu.

Sumarni juga mengimbau kepada semua penyedia makanan MBG untuk memperketat pengawasan terhadap kebersihan dan menjalankan standar operasional prosedur (SOP) dengan benar dalam setiap tahap pengolahan.

Saat ini, tujuh siswa masih menjalani perawatan di puskesmas, sedangkan 13 lainnya sudah diizinkan pulang karena kondisi mereka membaik. (Ant)

MEMBACA  Pemerintah Mendukung RUU BUMN untuk Pembahasan Rapat Pleno Mendatang